Kondotel kelas bintang empat itu direncanakan terdiri dari 200 unit dan masing-masing unit yang berukuran mulai dari 28 meter persegi hingga 30 meter persegi tersebut akan dibanderol dengan harga mulai dari Rp 700 juta sampai Rp 800 juta.
Menurut Andi Suwandi, Vice President AD Realty, pihaknya telah memberikan kepercayaan kepada PT Metropolitan Golden Management (operator jaringan Hotel Horison) untuk mengelola kondotel.
Selain itu, AD Realty juga akan memberikan rental guarantee sebesar 8 persen selama 3 tahun pertama. Adapun pada tahun ke-4 hingga tahun ke-10 berlaku pola bagi hasil.
Sekedar informasi, di atas lahan seluas 1,2 hektar di kawasan Jl. Buncit Raya, Jakarta Selatan, AD Realty mengembangkan kondotel dan dua menara apartemen strata-tittle bernama The Royal Olive Residence dengan dana investasi mencapai Rp 600 miliar.
Kedua menara apartemen itu berkapasitas 500 unit dengan ukuran mulai dari 31,4 meter persegi sampai 79 meter persegi.
AD Realty mengklaim bahwa menara pertama telah habis terjual sebanyak 98 persen per akhir Juni lalu. Di saat yang sama, 50 persen unit di menara kedua The Royal Olive Residence sudah habis diborong konsumen.
Meski demikian, untuk mempercepat penjualan sekaligus memudahkan konsumen untuk memiliki unit di menara apartemen kedua The Royal Olive Residence dan di kondotel Horison Ultima, AD Realty tak lupa menggandeng PT Bank Bukopin Tbk untuk memfasilitasi pembiayaan kredit pemilikan apartemen.
Berdasarkan catatan Berita-Bisnis, sampai saat ini, suku bunga kredit pemilikan rumah dan kredit pemilikan apartemen Bank Bukopin berkisar 8,9 persen tetap selama dua tahun dengan tenor 15 tahun. (BB/as/Christov)