(Berita-Bisnis) – Berkat agresifitas saluran distribusi keagenannya, PT Prudential Life Assurance (Prudential Indonesia) berhasil meraup dana sebanyak Rp 4,9 triliun dari pos pertumbuhan pendapatan premi bisnis baru dalam enam bulan pertama tahun ini.
Total perolehan tersebut setara dengan pertumbuhan sebesar 43,7 persen jika dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun lalu (Rp 3,4 triliun).
Menurut William Kuan, Presiden Direktur Prudential Indonesia, secara keseluruhan, dari Januari hingga Juni silam, total pendapatan premi Prudential Indonesia telah mencapai Rp 9 triliun atau meningkat sebesar 41,5 persen ketimbang periode yang sama tahun sebelumnya.
Kontribusi bisnis baru syariah juga memperlihatkan pertumbuhan yang signifikan sampai 25,7 persen dengan total premi sebanyak Rp 496 miliar.
Ditambahkan, dengan kinerja seperti itu, maka sumbangan Prudential Indonesia terhadap perolehan Grup Prudential di kawasan Asia sudah mencapai 23 persen dari total bisnis baru berdasarkan Annualized Premium Equivalent (APE).
Di saat yang sama, Prudential Indonesia telah membayar klaim sebanyak Rp 2,8 triliun atau bertumbuh sebesar 49,7 persen dibanding periode yang sama pada tahun 2011.
Dalam operasinya di pentas bisnis asuransi, selain mengandalkan keagenan, Prudential Indonesia juga ditopang oleh saluran partnership distribution. Dalam hal perolehan premi baru, kontribusi partnership distribution meningkat hingga 140,9 persen.
Hingga akhir Juni 2012, dengan 1,5 juta pemegang polis, Prudential Indonesia tercatat mengelola dana sebanyak Rp 31,3 triliun plus memiliki aset Rp 35,5 triliun serta didukung lebih dari 180 ribu agen yang tersebar di seluruh Indonesia. (BB/Luki)