Alhasil, lewat kolaborasi tersebut, rumah sakit yang terletak di kawasan Jl. Teuku Cik Ditiro, Menteng, ini pun dipastikan bakal mampu menyediakan hasil pembacaan Computerizes Tomography (CT Scan) serta Magnetic Resonance Imaging (MRI) yang lebih cepat.
Dan, pada giliran berikutnya, kesalahan diagnosis yang berperan penting untuk memastikan pengobatan yang efektif, dapat dihindari.
Kata Didid Winnetouw, Kepala RSU Bunda Jakarta, kemitraan pihaknya dengan vRad bakal berlangsung selama tiga tahun, dengan catatan, masa percobaan yang digelar selama satu tahun menunjukkan hasil yang bagus.
Ditambahkan pula, hasil pembacaan CT Scan dan MRI yang cepat juga memberikan peluang yang besar bagi dokter untuk memberikan tindakan medis kepada pasien.
RSU Bunda Jakarta menginformasikan, layanan teleradiologi -bagian dari telemedicine– tersebut bakal diimplementasikan mulai awal April 2015.
RSU Bunda Jakarta juga mengklaim, bahwa sampai saat ini, pihaknya merupakan yang pertama di kawasan Asia Tenggara yang bekerja sama dengan vRad, yang menyediakan perangkat radiologi global dan pencitraan klinis untuk mengakses layanan teleradiologi dan telemedicine dari 350 dokter spesialis radiologi berpengalaman, yang 75 persennya merupakan dokter radiologi dengan keahlian subspesialistik selama 24 jam sehari.
Berita-Bisnis mencatat, RSU Bunda Jakarta bernaung di bawah Bundamedik Healthcare System/PT Bunda Medik yang juga mengelola Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA) Bunda.
Bunda Medik dibuka sejak 1973 dan sampai sekarang mengoperasikan total 11 rumah sakit plus klinik yang terbesar di berbagai lokasi.
vRad sendiri dikenal luas sebagai perusahaan telemedicine global dan grup radiologi terbesar di Amerika Serikat. (BB/as/Luki)