Dan, sama halnya seperti Shell Helix Ultra with PurePlus Technology, Shell Advance Ultra with PurePlus 10w-40 pun disebut menggunakan bahan baku gas alam sekaligus telah memanfaatkan teknologi PurePlus yang diklaim revolusioner.
Kata Johari Jalil, Direktur Lubricants and Commercial Fuels Shell Indonesia, hingga saat ini, produk oli baru tersebut adalah pelumas sepeda motor pertama berbahan baku gas alam.
Ditambahkan pula, pada tahap perkenalan, pihaknya menawarkan Shell Advance Ultra with PurePlus 10w-40 dengan banderol harga mulai dari Rp 115 ribu per liter.
Shell Indonesia menegaskan, sebelum dirilis ke publik, oli anyar tadi sudah melalui beragam tes laboratorium serta tahapan uji coba oleh beberapa komunitas dengan berkendara sejauh 2,500 kilometer.
Sementara keunggulan yang dimilikinya, antara lain, mampu menjaga performa mesin motor tetap maksimal, menghemat bahan bakar, dan memperpanjang masa pergantian pelumas.
Patut diketahui, baik Shell Helix Ultra with PurePlus Technology maupun Shell Advance Ultra with PurePlus 10w-40 merupakan hasil riset dan pengembangan yang digelar selama 40 tahun oleh para ilmuwan Royal Dutch Shell plc., induk usaha Shell Indonesia, yang memanfaatkan teknologi PurePlus.
Adapun bahan dasar teknologi PurePlus dihasilkan di pabrik Pearl GTL (gas-to-liquid) yang berlokasi di Qatar, hasil kerjasama Royal Dutch Shell plc. dan Qatar Petroleum.
Pabrik ini sendiri dikenal luas sebagai pabrik GTL terbesar di dunia dengan kapasitas produksi mencapai 1 juta ton bahan dasar per tahun.
Berita-Bisnis mencatat, ketika mempromosikan Shell Helix Ultra with PurePlus Technology, Shell Indonesia menggelar serangkaian acara di Jakarta, Bandung, Medan, dan Surabaya. Salah satunya berupa kompetisi lomba lari bertajuk Shell Helix Ultra 10K Race yang dilaksanakan di BSD Green Office Park, BSD City, Tangerang Selatan, dan di Lapangan Kodam Surabaya. (BB/as/Luki)