Selain cara penggunaannya yang cukup simpel, aplikasi bagi pengguna ponsel pintar berbasis Android dan iOS ini pun diklaim mampu memberikan keleluasaan bagi penggunanya saat melihat variasi skema warna secara instan plus keinginan untuk mengubah ruangan menjadi karya seni, tanpa menggunakan cat.
Kata Jon Tan, CEO Decorative Paints Nippon Paint Indonesia, kehadiran aplikasi tadi diharapkan bisa mengakomodir imajinasi dan keinginan konsumen terhadap warna dan cat ruangan yang dibutuhkan.
Dijelaskan pula, saat menggunakannya, konsumen sebaiknya terlebih dahulu mengambil foto ruangan yang akan dicat. Setelah itu, memilih warna yang diinginkan sekaligus mengaplikasikannya langsung ke gambar.
Di sisi lain, pengguna juga dimungkinkan untuk mengombinasikan skema serta palet warna yang sesuai dengan keinginan.
Dalam catatan Berita-Bisnis, khusus untuk cat dekoratif, Nippon Paint Indonesia tercatat menjajakan beragam merek cat, seperti Vinilex, Nippon Spot-less, Nippon Weatherbond, Pylox, Matex, Bee Brand, Platone, dan NIPPE 2000 yang diproduksi (bersama cat industri, cat untuk kapal, pelapis heavy-duty, cat khusus sesuai dengan keinginan pelanggan) di empat pabrik yang berlokasi di Jakarta, Medan, Gresik serta Purwakarta.
Dan, seluruh merek cat tadi, berusaha keras untuk memperebutkan nilai penjualan cat yang pada tahun ini diperkirakan telah berada di kisaran Rp 15 triliun atau naik sebesar 8 persen jika dibandingkan dengan nilai total penjualan tahun sebelumnya.
Patut diketahui, pertumbuhan bisnis cat di pasar domestik selalu meningkat dari tahun ke tahun. Empat tahun silam misalnya, nilai bisnis cat di Indonesia telah mencapai Rp 10,47 triliun.
Selang satu tahun kemudian, angka tersebut bergerak naik menjadi Rp 11,37 triliun. Sedangkan pada tahun 2012, sudah berada di kisaran Rp 12,57 triliun. Adapun pada tahun lalu, pasar cat bernilai Rp 13,8 triliun. (BB/as/Luki)