
Bagaimana tidak. Setelah merangkul PT Equity Life Indonesia serta didukung oleh PT Telekomunikasi Seluler (Telkomsel), pada Juni tahun lalu, BNI dan MasterCard Indonesia kembali melansir layanan yang sama, pada pekan ini.
Persisnya, BNI serta MasterCard Indonesia resmi menggandeng Boga Group (chain restaurant yang mengoperasikan gerai Bakerzin, Pepper Lunch, Paper Lunch Express, Paradise Ind, Paradise Dynasty, Master Wok, Sushi Tei Indonesia) untuk menghadirkan layanan pembayaran m-POS.
Dan, pada tahap pertama, layanan itu terlebih dahulu bakal diimplementasikan di seluruh gerai Bakerzin yang berada di area pemasaran Jabodetabek.
Kata Kusnadi Rahardja, Presiden Direktur Boga Group, kelak, layanan m-POS akan diwujudkan di semua gerai resto yang berada dalam naungan pihaknya, secara bertahap.
Ditambahkan pula, untuk memanfaatkan layanan pembayaran itu, pemegang kartu kredit keluaran MasterCard Indonesia cukup mendaftar menjadi anggota Boga Privilege Card di seluruh gerai Bakerzin di Jabodetabek, dengan iuran sebesar Rp 150 ribu.
Setelah itu, pemegang kartu kredit dipastikan memperoleh voucher Boga Group dengan nilai keuntungan hingga Rp 425 ribu yang berlaku di lebih dari 70 gerai Boga Group di Indonesia.
Cuma, jangan salah, penawaran tadi hanya berlaku dari tanggal 8 September hingga 17 Oktober 2015.
BNI dan MasterCard Indonesia menginformasikan, sebagaimana halnya Equity Life Indonesia yang resmi menjadi perusahaan asuransi pertama yang menggunakan layanan m-POS (pembayaran premi), Boga Group juga menjadi jaringan resto pertama di Indonesia yang memanfaatkan m-POS di seluruh gerainya.
Patut diketahui, m-POS merupakan perangkat EDC (Electronic Data Capture) berbasis 3G/wifi yang menggunakan perangkat seluler serta dilengkapi dengan sebuah dongle yang berfungsi sebagai card reader (pembaca kartu kredit).
Dan, dalam operasionalnya, merchant pengguna m-POS dimungkinkan melihat laporan transaksi secara real time melalui merchant portal. Plus sudah dilengkapi dengan penjelasan detil setiap transaksi.
Alhasil, selain tidak perlu menyimpan lagi bukti transaksi karena telah tersimpan dalam portal selama dua tahun, merchant pun memperoleh kemudahan untuk membuat laporan keuangan.
Berita-Bisnis mencatat, hingga saat ini, layanan m-POS telah digunakan oleh sembilan asuransi atau setara 300 agen asuransi. (BB/as/Luki)