Hal ini tak lepas dari rencana MNC Land untuk menggarap kawasan pariwisata terpadu Resort Mandalika seluas 1.250 hektar yang terletak di Lombok, Nusa Tenggara Barat.
Untuk mengembangkan kawasan tersebut, MNC Land berhasil menggandeng PT Gobel International dan Club Méditerranée (populer dengan label Club Med), pengelola resort Holiday villages dari Perancis.
Menurut Dipa Simatupang, Direktur MNC Land, pada tahap pertama, pihaknya terlebih dahulu menggarap lahan seluas 164 hektar.
Ditambahkan, di atas lahan itu, MNC Land bakal menghadirkan hotel dan resort, lapangan dan pemukiman golf plus hunian di kawasan pantai. Dan, khusus untuk resort, Club Med dipercaya sebagai pengelola.
MNC Land sendiri tercatat memenangkan beauty contest pada medio Desember tahun 2012 yang diadakan oleh PT Bali Tourism Development Corporation sebagai pemegang hak pengelolaan di kawasan Resort Mandalika.
Di sisi lain, MNC Land juga tercatat telah berhasil mengakuisisi Lido Resort seluas 1.000 hektar yang berlokasi di Sukabumi, Jawa Barat, dengan nilai transaksi mencapai Rp 1 triliun. Kelak, di Lido, MNC Land disebutkan bakal menghadirkan taman bermain berskala internasional.
Bendera bisnis MNC Land -anak usaha PT Bhakti Investama Tbk- mulai berkibar pada tahun 1990 dengan nama PT Kridaperdana Indahgraha. Dua tahun silam, persisnya pada medio Juni 2012, berganti nama menjadi MNC Land.
Sampai saat ini, MNC Land tercatat mengelola kurang lebih 10 gedung yang tersebar, antara lain, di Jakarta, Surabaya, dan Bali. Di Pulau Dewata misalnya, MNC Land mengembangkan Indovision Building yang berlokasi di kawasan Jl. Diponegoro, Denpasar.
Sementara itu, di Surabaya, MNC Land membangun Kertajaya Building yang terletak di kawasan Jl. Kertajaya Indah, Surabaya. Adapun di Jakarta, MNC Land memiliki gedung perkantoran 42 lantai The Plaza di kawasan Jl. MH Thamrin, Jakarta Pusat dan Ariobimo Central yang terletak di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan. (BB/as/Luki)