Alhasil, bagi para pebisnis manapun, termasuk para pelaku usaha di bidang gadget serta smartphone, anak-anak merupakan segmen yang tak luput dari pantauan.
Dalam hal ini, PT Hartono Istana Teknologi, produsen smartphone merek Polytron, bisa dijadikan contoh.
Sejak medio April tiga tahun silam, Hartono Istana Teknologi telah menghadirkan establishment Polytron Smartphone di wahana edukasi anak-anak Kidzania Jakarta.
Namun, sadar akan perkembangan bisnis smartphone yang sangat dinamis sekaligus berupaya untuk mengerek brand awareness Polytron Smartphone menjadi lebih tinggi lagi, khususnya di benak anak-anak, Hartono Istana Teknologi pun meluncurkan kembali establishment tersebut.
Kata Santo Kadarusman, Public Relations & Marketing Event Manager Hartono Istana Teknologi, kehadiran establishment baru itu diharapkan bisa menjadi sarana edukasi yang efektif bagi anak-anak.
Dijelaskan pula, establishment Polytron Smartphone kini beroperasi dengan tampilan dan konten baru yang lebih futuristik serta sarat teknologi.
Hartono Istana Teknologi menegaskan, di establishment tadi, anak-anak dimungkinkan untuk belajar tentang smartphone merek Polytron, antara lain Polytron Zap 5, yang disebut memiliki banyak keunggulan.
Lebih dari itu, di saat yang sama, anak-anak juga dapat belajar tentang beragam komponen smartphone merek Polytron, fiturnya, cara mengoneksikannya dengan berbagai media lain, hingga cara menggunakannya.
Berita-Bisnis mencatat, mulai dari Juli 2015, Hartono Istana Teknologi memproduksi sekitar 300 ribu unit telepon genggam per bulannya, dengan komposisi 70 persen smartphone dan sisanya feature phone.
Lantas, selama semester pertama tahun ini, penjualan smartphone merek Polytron diketahui meningkat sebesar 7 persen, didorong performa penjualan tiga varian smartphone Polytron, yaitu Zap, Rocket, dan Wizard. (BB/as/Christov)