
Persisnya, kerjasama tersebut terimplementasi melalui pengoperasian Hotel Melia Makassar yang terletak di kawasan Jl. Andi Mappanyukki, Makassar, Sulawesi Selatan, pada tanggal 28 Juli 2016.
Kata Wakil Presiden Melia Hotels International Asia-Pasifik, Bernardo Cabot, hotel bintang empat anyar itu menyediakan 135 kamar yang telah dilengkapi dengan berbagai fasilitas dan teknologi terbaru.
Bahkan, tambahnya, beberapa kamar Hotel Melia Makassar didukung layanan The Level, sebuah layanan khas Melia Hotels International yang meningkatkan kualitas menginap hingga memenuhi semua kebutuhan para tamu.
Di sisi lain, hotel yang sama juga memiliki beragam fasilitas, seperti restoran, bar, Alma Spa, salon, sauna, pusat kebugaran yang bisa dinikmati 24 jam maupun enam ruang pertemuan dengan kapasitas sampai 200 orang.
Melia Hotels International juga menginformasikan, untuk menyemarakkan masa pembukaannya (grand opening), hotel yang mengusung konsep urban city hotel, modern, dan stylish, ini menawarkan program khusus menginap dengan banderol harga mulai Rp 788 ribu net/malam (kamar Deluxe), yang berlaku hingga akhir Agustus mendatang.
Dalam catatan Berita-Bisnis, seiring dengan pembukaan Hotel Melia Makassar, Melia Hotels International sampai saat ini telah mengelola enam portofolio di pasar domestik.
Adapun lima portofolio lainnya adalah Kuta Beach Club, Melia Bali – The Garden Villas, Sol Beach House Bali Benoa, Gran Melia Jakarta, dan Melia Purosani Yogyakarta.
Perlu diketahui juga, beberapa waktu silam, manajemen perhotelan global yang berbasis di Palma de Mallorca, Spanyol, ini disebut sudah menjalin kerjasama sejenis dengan PT Saraswanti Indoland Development untuk kelak mengoperasikan Innside by Melia Yogyakarta yang dibangun di bilangan Ringroad Timur, Maguwoharjo, Yogyakarta.
Bagi Putra Liang Jaya sendiri, pembukaan Hotel Melia Makassar tampaknya menjadi momentum istimewa lantaran hotel baru itu merupakan hotel pertama di Kawasan Timur Indonesia yang mengibarkan merek Melia. (BB/as/Luki)