Dan secara khusus, Topside Shoe Polish dirancang untuk melayani pasar pria urban yang membutuhkan perawatan spesial untuk sepatunya.
Kata Cecile Febrianty, Brand Manager Topside, pembukaan gerai tersebut erat kaitannya dengan tingginya permintaan pasar terhadap layanan jasa tersebut.
Ditambahkan, agar pengunjung ramai, interior Topside Shoe Polish didesain sesuai dengan suasana tahun 1920-an sampai 1930-an saat para pria dinilai tidak segan menampilkan gaya mereka secara otentik, termasuk dalam penampilan sepatunya.
Kenko Indonesia menjelaskan, biaya layanan yang ditawarkan Topside Shoe Polish berkisar dari Rp 30 ribu sampai Rp 100 ribu.
Adapun menu layanannya terdiri dari express polish, polish and care, color revival, complete polish and care serta suede care.
Kenko Indonesia juga menginformasikan bahwa produk semir yang dipakai adalah Saphir Medaille d’Or Pommadier Cream Shoe Polish yang diimpor langsung dari Perancis. Produk ini sendiri diklaim sudah populer di kalangan desainer sepatu ternama, seperti Louis Vuitton, Burberry, dan Hermes.
Di sisi lain, Kenko Indonesia pun sengaja melatih para tenaga penyemirnya agar mampu menguasai teknik menyemir sepatu kulit yang optimal. Pelatihan yang diberikan tercatat berlangsung selama dua bulan.
Bila tak ada halangan, Kenko Indonesia kelak akan menghadirkan gerai sejenis di beberapa pusat perbelanjaan yang terintegrasi dengan perkantoran maupun apartemen di wilayah Jakarta. (BB/as/Luki)