LEWAT PULPEN, STANDARDPEN RAMBAH 11 NEGARA

Mampu memproduksi sekitar 200 juta pulpen setiap tahunnya. (Foto: Ist)

(Berita-Bisnis) – Pelan tapi pasti, eksistensi PT Standardpen Industries di arena bisnis stationery di pasar domestik tampak semakin kokoh.

Buktinya, sejak tahun 1971, kala berubah dari perusahaan perdagangan yang berdiri pada tahun 1962 menjadi produsen pulpen, Standardpen Industries sudah mampu memproduksi sekitar 200 juta pulpen setiap tahunnya.

Bahkan, lebih dari itu, beragam jenis pulpen yang dilansirnya telah melanglang buana hingga ke 11 negara, sampai saat ini.

Kata Niken D. Mahanani, Marketing Manager Standardpen Industries, seluruh negara tersebut mencakup negara-negara di kawasan Asia, Eropa, dan Amerika Serikat.

Ditambahkan pula, hingga kini, Philipina dan Thailand merupakan tujuan ekspor Standardpen Industries yang paling utama.

Sementara itu, di Indonesia sendiri, berbagai pulpen kreasi Standardpen Industries tercatat telah hadir di semua saluran penjualan modern maupun tradisional.

Standardpen Industries mengatakan, guna mengimbangi perubahan perilaku konsumen terhadap produk pulpen, pihaknya rutin merilis varian anyar per tahunnya.

Ambil contoh, kehadiran seri baru atau modifikasi terhadap bodi, jenis tinta maupun tutup pulpen yang sudah diluncurkan sebelumnya.

Bersamaan dengan itu, Standardpen Industries juga secara rutin tak lupa untuk menambah jenis produk pulpen yang baru.

Di sisi lain, Standardpen Industries pun meladeni permintaan yang datang dari salah satu mitra bisnis di Eropa yang menginginkan pembuatan produk pulpen dengan private label.

Alhasil, dengan kondisi semacam itu, Standardpen Industries mengklaim bahwa pertumbuhan penjualannya rata-rata meningkat sebesar 20 persen per tahun.

Berita-Bisnis mencatat, Standardpen Industries sampai saat ini telah meluncurkan lebih dari 30 jenis pulpen dengan beragam varian yang menyasar segmen midle-low. Dan, di segmen ini, Standardpen Industries diketahui menggenggam pangsa pasar sampai 74 persen.

Sedangkan via produk oil pastel merek Pascola yang dibesutnya, Standardpen Industries menguasai kurang lebih 35 persen market share secara nasional.

Asal tahu saja, pada Mei lalu, dalam rangka menggenjot penjualan oil pastel Pascola di area komersil Bali, Standardpen Industries telah menggelar lomba mewarnai dengan hadiah utama berupa paket libur ke Legoland, Johor, Malaysia. (BB/as/Christov)

Bagikan :
Iklan Bawah

Baca Juga

MATAHARI PUTRA PRIMA RAIH RP 5 TRILIUN
BERITA

MATAHARI PUTRA PRIMA RAIH RP 5 TRILIUN

(Berita-Bisnis) - Pembukaan gerai-gerai baru Hypermart selama semester pertama tahun ini terbukti membawa dampak positif terhadap total pendapatan yang berhasil...
DELAPAN GERAI UNIQLO KINI BEROPERASI DI JAKARTA
BERITA

DELAPAN GERAI UNIQLO KINI BEROPERASI DI JAKARTA

(Berita-Bisnis) - Ambisi Fast Retailing Co. Ltd. untuk memperluas jaringan layanannya di pasar domestik, sejatinya masih tetap berlanjut hingga saat...
DAFAM OPERASIKAN AVANI VILLA SEPTEMBER 2014
BERITA

DAFAM OPERASIKAN AVANI VILLA SEPTEMBER 2014

(Berita-Bisnis) - Berbekal kepercayaan yang diperoleh dari PT Anugrah Perkasa Property, jaringan manajemen perhotelan Dafam Hotels dipastikan bakal mengelola Avani...
PERMATABANK KEMBALI GELAR DISNEY LIVE
BERITA

PERMATABANK KEMBALI GELAR DISNEY LIVE

(Berita-Bisnis) - Bila semuanya berjalan mulus, maka pada tanggal 8 hingga 11 November mendatang, PT Bank Permata Tbk. (PermataBank) kembali...
RAHAYU ARUMDHANI TAWARKAN VARIAN BARU HAAGEN-DAZS
BERITA

RAHAYU ARUMDHANI TAWARKAN VARIAN BARU HAAGEN-DAZS

(Berita-Bisnis) - Dalam rangka memberikan pilihan baru bagi konsumen Indonesia yang cenderung menyukai es krim rasa manis, PT Rahayu Arumdhani...
TEMPO LANSIR HEMAVITON C1000+COLLAGEN
BERITA

TEMPO LANSIR HEMAVITON C1000+COLLAGEN

(Berita-Bisnis) - Diklaim merupakan minuman kesehatan pertama di Indonesia yang menggabungkan dua manfaat sekaligus, yakni menjaga daya tahan tubuh sekaligus...

Berita-Bisnis.com hadir untuk menyemarakkan dinamika dunia bisnis Indonesia.

Dinamika Dunia Bisnis Indonesia