Alhasil, layanan itu pun menjadi layanan ATM DriveThru pertama yang dibuka di Solo, sampai saat ini.
Menurut Nurochmad Yudho Devrianto, Area Manager Bank Mandiri Solo, gerai tersebut merupakan bentuk komitmen pihaknya untuk memberikan pelayanan prima kepada para nasabah Bank Mandiri.
Dijelaskan pula bahwa sepanjang tahun ini Bank Mandiri Solo berniat menambah 30 unit automatic teller machine (ATM) yang baru di berbagai lokasi di Solo.
Dan dari jumlah tersebut, mayoritas unit akan dioperasikan di Kota Solo. Sisanya dihadirkan di wilayah sekitar.
Patut diketahui, jika rencana itu bisa direalisasikan maka total ATM Bank Mandiri yang dibuka di Solo dan sekitarnya, bakal bertambah menjadi 222 unit, menyusul 199 unit ATM yang sudah beroperasi hingga sekarang.
Bank Mandiri Solo menginformasikan, seiring pertumbuhan jumlah nasabahnya, volume transaksi 199 unit ATM itu pun turut meningkat. Buktinya, rata-rata transaksi setiap unit mencapai 6 ribu sampai 7 ribu kali per bulan.
Per akhir tahun lalu, jumlah tabungan di Bank Mandiri tercatat sebanyak Rp 236,5 triliun atau meningkat sebesar 17 persen ketimbang tahun sebelumnya. Di sisi lain, dana pihak ketiga juga ikut menanjak menjadi Rp 556,3 triliun dibandingkan Rp 482,9 triliun per akhir tahun 2012.
Adapun laba bersih yang ditorehkan hingga akhir medio Desember 2013 mencapai Rp 18,2 triliun atau tumbuh sebesar 17,4 persen ketimbang akhir tahun 2012. (BB/as/Christov)