
Buktinya, lewat lini bisnisnya PT Sejahteraraya Anugrahjaya Tbk yang populer dengan label Mayapada Healthcare, Mayapada Group berambisi mengoperasikan tujuh Mayapada Hospital di pasar domestik.
Sebuah tekad yang telah terungkap sejak tiga tahun silam, ketika Mayapada Healthcare baru menghadirkan Mayapada Hospital Tangerang dan Mayapada Hospital Jakarta Selatan.
Dan, asal tahu saja, selain menyambangi, antara lain, Balikpapan (Kalimantan Timur) serta Banjarmasin (Kalimantan Selatan), ekspansi tadi juga direncanakan menghampiri Bandung, Jawa Barat.
Lantas, khusus untuk yang disebut terakhir, Mayapada Healthcare sudah membuktikannya lewat penyelenggaraan seremoni peletakan batu pertama (groundbreaking) Mayapada Hospital Bandung. Persisnya, pada pekan pertama Desemeber 2018.
Kata Group CEO Mayapada Healthcare, Jonathan Tahir, rumah sakit baru setinggi 14 lantai itu berdiri di atas lahan seluas 16,274 meter persegi di kawasan Jalan Terusan Buah Batu, Bandung.
Dijelaskan pula, Mayapada Hospital Bandung kelak memiliki 298 tempat tidur dan diproyeksikan beroperasi pada akhir tahun depan.
Dalam catatan Berita-Bisnis, Mayapada Healthcare sepanjang tahun ini sesungguhnya sudah melakoni beberapa peristiwa penting demi mewujudkan ambisinya di area bisnis rumah sakit di Indonesia.
Salah satunya, pada pertengahan tahun ini, Mayapada Healthcare resmi bergabung dengan PT Bogor Medical Center, yang melahirkan BMC Mayapada Hospital Bogor, yang berada di bilangan Jalan Pajajaran Indah V, Baranangsiang, Bogor.
Setelah itu, Mayapada Healthcare berhasil menjalin kesepakatan strategis senilai US$ 16,2 juta dengan GE Healthcare, baik dalam bidang perencanaan rumah sakit, manajemen siklus hidup, maupun pengembangan kapasitas tenaga kesehatan.
Selebihnya, Mayapada Healthcare saat ini sedang membangun rumah sakit sejenis di Surabaya serta Mayapada Hospital Rasuna Said, Jakarta Selatan.
Plus, pada akhir November lalu, Mayapada Healthcare resmi menggelar soft opening Mayapada Hospital Jakarta Selatan Tower 2. (BB/as/Luki)