Adapun harganya dibanderol senilai Rp 10,500,000 per unit dengan dua pilihan sistem pemasangan, yaitu sistem cerobong untuk mengeluarkan asap dari rumah serta sistem resirkulasi yang menyalurkan kembali udara bersih ke dalam ruangan.
Kata Sonny Wibowo, Marketing Group Head Modena Indonesia, cooker hood alias tudung asap anyar tersebut telah dilengkapi dengan carbon filter plus partikel-partikel karbon aktif yang berguna untuk menetralisir aroma dengan cara menghisap asap dan bau akibat proses memasak.
Ditambahkan pula, dibandingkan cooker hood biasa, tudung asap Avanzare DX 9907 memiliki kemampuan menghisap asap dan bau jauh lebih cepat lantaran didukung empat tingkat perputaran udara dengan daya hisap hingga 1200m3/H. Alhasil, udara di ruang dapur dan sekitarnya pun tetap segar.
Dan, lebih dari itu, walau menggunakan 36 buah lampu LED yang terbentang memanjang untuk menghasilkan cahaya optimal, tudung asap Avanzare DX 9907 dipastikan tetap hemat listrik. Singkat kata, varian baru cooker hood ini hanya mengonsumsi listrik sebesar 3 watt.
Modena Indonesia mengatakan, dari sisi bentuk, tudung asap Avanzare DX 9907 tergolong ramping dengan dimensi 880x380x736 mm (ketika tidak beroperasi) serta menjadi 880x380x1200 mm saat sedang bekerja.
Patut diketahui, guna memperkokoh dominasinya di lini bisnis cooking appliances di pasar domestik, Modena Indonesia terhitung aktif memperkenalkan beragam produk tudung asap.
Pada medio Desember tahun lalu misalnya, Modena Indonesia telah melansir seri IX 9107 dan CX 9107 yang juga memiliki empat tingkat perputaran udara yang memungkinkan asap serta aroma hasil memasak lebih cepat hilang dan udara tetap segar.
Berita-Bisnis mencatat, berdasarkan data GfK, Modena disebut telah menjadi pemimpin pasar dalam lini bisnis cooking appliances, khususnya untuk kategori kompor tanam (built-in hob) dan tudung asap, sejak 2010. (BB/as/Luki)