
Persisnya, selain melibatkan pedagang binaannya, Sinde Budi Sentosa juga menyertakan tentara dan pegawai negeri sipil yang bekerja di lingkungan Mabes TNI AD.
Menurut Budi Yuwono Tjioe, Presiden Direktur Sinde Budi Sentosa, progam mudik tersebut merupakan apresiasi pihaknya terhadap para pedagang maupun tentara dan pegawai negeri sipil yang bekerja di lingkungan Mabes TNI AD.
Ditambahkan, khusus untuk para pedagang binaan, Sinde Budi Sentosa berharap kenyamanan yang diberikan saat melakukan mudik dapat membangkitkan motivasi lebih bagi masing-masing pedagang di masa mendatang.
Sebelumnya, pada medio Maret lalu, guna meningkatkan ilmu pemasaran para mitra dagangnya, Sinde Budi Sentosa juga telah mengirim sekitar 600 pelaku usaha kecil menengah dari seluruh Indonesia ke Thailand.
Berita-Bisnis mencatat, di arena bisnis minuman larutan penyegar, Sinde Budi Sentosa dikenal luas sebagai produsen Cap Badak.
Bersamaan dengan itu, dari lima pabriknya yang terletak di kawasan Tambun, Bekasi, Jawa Barat, Sinde Budi Sentosa juga memproduksi Lasegar, Ena’O, Teangin, dan Liang Teh Cap Pistol. Seluruh produk tersebut masuk dalam kategori health beverage.
Adapun di segmen OTC Medicines, Sinde Budi Sentosa tercatat merilis balsem merek Bapala plus mengimpor obat batuk cap Ibu dan Anak (Nin Joam Pei Pa Koa) dari Hongkong, Pil Chikit Teck Aun dari Malaysia serta Siang Pure Oil dari Thailand. (BB/as/Christov)