Dan, lebih dari itu, pada tanggal 20 Desember mendatang, Nivea pun dipastikan bakal menayangkan dua film pendek dengan tema yang sama di dua bioskop di Jakarta. Asal tahu saja, kedua film pendek itu merupakan pemenang dari hasil seleksi cerita konsumen tentang cintanya kepada ibu mereka.
Di sisi lain, mulai tanggal 22 Desember 2014, konsumen juga dimungkinkan untuk membaca 15 kisah terbaik lainnya yang disediakan dalam bentuk e-book yang bisa diunduh di www.Nivea.co.id.
Adapun bagi konsumen yang ingin mengungkapkan cinta dan sayangnya kepada sang Ibu, disarankan untuk mengakses campaign page di www.nivea.co.id/p.s.iloveyoumom.
Kata Diana Riaya, Brand Manager Nivea Female Face Care, program kampanye tersebut semata-mata bertujuan agar setiap anak berani mengungkapkan perasaan cintanya kepada sang ibu secara verbal, sekaligus untuk menghangatkan kembali hubungan yang ada.
Dalam catatan Berita-Bisnis, program kampanye pemasaran yang mengandung misi sosial sejatinya bukanlah hal baru bagi Beiersdorf Indonesia.
Buktinya, pada awal tahun ini, dengan mengusung merek yang sama, Beiersdorf Indonesia juga telah menggelar kampanye berjudul It Start With You – Make Your Story, Create History yang khusus menyasar pasar pria.
Dan, ketika itu, Beiersdorf Indonesia mengungkapkan, kampanye tersebut bertujuan mengajak para pria agar mampu meningkatkan kesadaran spirit of starting-nya. Adapun format aktivasi yang dipilih mencakup workshop yang menawarkan tema motivasi, inspirasi, dan cara untuk berpenampilan terbaik.
Hingga saat ini, dalam operasionalnya, Beiersdorf Indonesia menawarkan beberapa kategori produk yang mengincar segmen wanita, antara lain, perawatan tubuh, deodoran, perawatan wajah serta perawatan bibir.
Yang terbaru, guna memperkuat posisinya di segmen perawatan perempuan, Beiersdorf Indonesia menghadirkan produk deodoran bernama Nivea Extra Whitening Advanced Care.
Lantas, dari sisi produksi, Beiersdorf Indonesia diketahui sedang berupaya meningkatkan kapasitas produksi pabriknya yang berlokasi di Singosari, Malang, Jawa Timur.
Kelak, bila tak ada halangan, kapasitas produksi pabrik tersebut diproyeksikan meningkat dari 30 juta item produk per tahun menjadi 50 juta hingga 60 juta item produk per tahun (untuk semua varian) pada tahun 2015. (BB/as/Christov)