Dan, di proyek dengan nilai investasi sebesar 400 miliar itu, direncanakan bakal berdiri kondotel, menara apartemen, vilatel, dan convention hall.
Kata Taufik Zainal, Direktur Operasional Perdana Gapuraprima, proyek anyar tersebut memiliki lokasi yang sangat strategis lantaran tak jauh dari pintu Tol Ciawi arah Puncak.
Ditambahkan pula, di dalam kawasan Bhuvana Hotel & Residence tersebut, Perdana Gapuraprima akan membangun satu menara kondotel setinggi 20 lantai dengan kapasitas 278 unit. Adapun dua menara apartemen dengan ketinggian yang sama, masing-masing berdaya tampung 157 unit.
Sementara itu, khusus vilatel, diproyeksikan sebanyak 7 unit. Sedangkan ruang pertemuan seluas 1.500 meter persegi disiapkan untuk 700 orang hingga 1.000 orang.
Dalam catatan Berita-Bisnis, masih di area komersil Bogor, Perdana Gapuraprima sebelumnya sudah menghadirkan proyek bernama Bukit Cimanggu City.
Proyek residensial seluas 185 hektar ini mulai dikembangkan sejak tahun 1990 dan saat ini sudah dihuni kurang lebih 3 ribu kepala keluarga.
Lebih dari itu, delapan tahun silam, Perdana Gapuraprima tercatat telah melengkapi Bukit Cimanggu City dengan wahana pertualangan air Marcopolo Water Adventure seluas 4,5 hektar. (BB/as/Christov)