Pasalnya, sampai akhir medio Januari lalu, semua mesin dan peralatan penunjang produksi semen diklaim telah terpasang.
Kata Aan Selamat, Direktur Utama Cemindo Gemilang, grinding plant itu memiliki kapasitas produksi sebanyak 750 ribu ton semen per tahun.
Bersamaan dengan itu, masih di Banten, Cemindo Gemilang juga diketahui sedang menyelesaikan pembangunan pabrik terintegrasi yang berlokasi di kawasan Bayah, Lebak. Kelak, pabrik itu akan menghasilkan 10 ribu ton clinker per hari atau setara empat juta ton semen per tahun.
Dalam catatan Berita-Bisnis, kedua pabrik di atas ditaksir menelan dana investasi hingga Rp 3,9 triliun.
Cemindo Gemilang sendiri merambah pasar domestik sejak dua tahun silam lewat kehadiran tiga produk, yakni portland composite cement, ordinary portland cement (curah), dan ready mix concrete.
Dan ketiga produk tersebut didatangkan langsung dari Chinfon Cement Corporation Vietnam yang berbasis di Hai Phong City, Vietnam.
Asal tahu saja, Cemindo Gemilang terhitung sebagai pemegang saham mayoritas Chinfon Cement Corporation Vietnam yang memiliki pabrik dengan kapasitas 4,5 juta ton semen per tahun. (BB/as/Christov)