(BeritaBisnis) – Setelah melalui survei yang ketat, Unit Pertamina Aviation Region II PT Pertamina (Persero) berhasil meraih tiga sertifikat sistem manajemen terintegrasi.
Ketiga sertifikat yang berasal dari British Standard Institution Management System itu adalah ISO 9001:2008, ISO 14001:2004, dan OHSAS 18001:2007 yang merupakan standarisasi untuk pengelolaan health, safety and environment dalam operasional unit bisnis.
Menurut Djaelani Sutomo, Direktur Pemasaran dan Niaga Pertamina, sertifikasi tersebut merupakan awal proses sertifikasi unit aviation secara keseluruhan.
Kelak, dengan hadirnya sertifikat sitem manajemen tersebut, Pertamina berencana menjadi penyedia layanan bahan bakar penerbangan kelas dunia dengan jaringan global.
Unit Pertamina Aviation Region II sendiri mencakup wilayah Jawa Barat, Jawa Tengah, Kalimantan Barat, dan Depot Pengisian Bahan Bakar Pesawat Udara Bandara Internasional Soekarno Hatta.
Saat ini, Pertamina mengisi bahan bakar 1.400 pesawat per hari di lebih dari 50 bandar udara di seluruh Indonesia dan kawasan Asia Tenggara, dan didukung lebih dari 80 jaringan penjualan di seluruh dunia.
Pada tahun 2011, Pertamina berhasil menjual 3,38 juta kilo liter bahan bakar aviasi.