“PASTI BISA” SAJA TIDAK CUKUP

JOPIE JUSUF - Praktisi Strategi Bisnis

(BeritaBisnis) – Tahukah anda salah satu hal yang paling diidamkan oleh para karyawan?  Kehadiran bos di tengah-tengah mereka. Mereka ingin mendengar para petinggi –atau setidaknya dipersepsikan sebagai petinggi- organisasi tersebut mengatakan “pasti bisa” dan memberikan motivasi.

Bos memiliki kredibilitas dan dipercaya. Mereka ingin para atasannya ada di antara mereka, merasakan serta memahami kondisi dan situasi nyata. Itu sebabnya, kehadiran pejabat tinggi selalu diharapkan pada acara-acara gathering karyawan.

Ketika terjadi bencana hebat di Jogjakarta sekitar tahun 2008, Presiden Republik Indonesia –Susilo Bambang Yudhoyono (SBY)- datang ke lokasi, dan makan nasi bungkus yang sederhana. Sangat berempati kepada rakyatnya! Saya suka itu.

Alasannya, sangat sederhana, karena bos memiliki kredibilitas. Bila bos mengatakan “pasti bisa”, mereka percaya bahwa “pasti bisa”.

Tetapi, bila anda berpikir bahwa dengan hadir di tengah-tengah karyawan, memberikan motivasi “pasti bisa”, segalanya akan beres, anda salah besar! Saya sudah melihat banyak sekali studi kasus seperti itu. Malah, bila anda melakukannya terlalu sering, anda akan dibilang “pencitraan”. Bukan predikat yang diinginkan bukan?

“Pasti bisa”, membangkitkan motivasi organisasi, hanya awal dari suatu perjalanan yang panjang untuk menyelesaikan misi. Banyak yang harus dilakukan.

Pertama, anda harus memastikan bahwa team anda memiliki kapabilitas yang memadai untuk menyelesaikan misi mereka. Tidak peduli se-semangat apa pun mereka, tanpa kapabilitas yang memadai, tidak ada yang akan terjadi.

Misal, produk yang dijual adalah produk investasi keuangan, namun tenaga penjual anda tidak memiliki pengetahuan tentang profil risiko, arti investment yield, dan sebagainya, maka jangan berharap akan terjadi penjualan.

Kedua, anda harus memastikan bahwa seluruh organisasi saling mendukung untuk mencapai sasaran utama. Semakin tinggi posisi anda, semakin penting pula peran ini. Bila anda adalah dealer mobil –di samping memiliki tenaga penjual handal- pastikan bahwa bagian pengiriman unit mampu menyampaikan mobil yang dipesan sesuai janji, bagian pengurusan BPKB bekerja dengan baik, dan seterusnya.

Jangan lupa  membenahi setiap bagian. (Foto: Ist)Banyak perusahaan yang berusaha memperbaiki lini depannya untuk memberikan pelayanan pelanggan yang baik, mampu menjual yang banyak, tetapi lupa membenahi bagian lainnya. Bagian yang tidak terlihat oleh pelanggan ini sesungguhnya adalah pemberdaya lini depan.

Anda akan sangat kaget, seringkali kepuasan pelanggan justru ditentukan oleh hal yang tidak terduga. Entah karena salah mengetikkan nama, terlambat mengirimkan laporan, dan kesalahan-kesalahan kecil lainnya. Ingat pepatah bijak: kerikil yang lebih sering membuat orang terjengkang ketimbang batu besar.

Ketiga, tracking system. Sungguh mengherankan, setinggi apa pun jabatan seseorang di organisasi, tetap saja harus memiliki seseorang untuk “mengingatkan”-nya. Semakin mendekati level operasional, semakin sering pula tracking system harus dimiliki untuk memastikan get things done.

Bila anda adalah sales manager, pastikan sales pipeline anda termonitor dengan baik secara berkala. Bila anda adalah penanggung jawab produksi, pastikan waste report anda selalu tersedia setiap saat dengan data terbaru. Bila anda adalah finance supervisor, pastikan rekonsiliasi terjadi secara berkala tanpa pengecualian.

Keempat, pastikan sistem kinerja diimplementasikan dengan baik. Jangan pernah berpikir bahwa bila anda menyenangkan semua karyawan, mereka akan senang semuanya. Salah! Karyawan juga ingin melihat karyawan lain yang bekerja tidak bagus dihukum, tidak dinaikkan gajinya, tidak memperoleh bonus.

Sebaliknya, mereka juga ingin agar karyawan yang berprestasi lebih memperoleh kenaikan gaji yang signifikan, bonus besar dan perhatian dari bos. Jadi, bedakanlah renumerasi antara top performers dengan average performers, apalagi dengan poor performers.

Terdengar sederhana? Iya! Sayangnya, masih banyak bos yang tidak mampu menyelesaikan pekerjaannya dengan baik. Mereka hanya bisa teriak “pasti bisa”, tetapi tidak diikuti dengan kepedulian pada eksekusi.

Penulis adalah seorang praktisi strategi bisnis
Penulis bisa dihubungi di: jopiejusuf@gmail.com

Bagikan :
Iklan Bawah

Baca Juga

INCAR Rp 600 MILIAR, BRISYARIAH LUNCURKAN TABUNGAN IMPIAN
BERITA

INCAR Rp 600 MILIAR, BRISYARIAH LUNCURKAN TABUNGAN IMPIAN

(Berita-Bisnis) - Guna menyiasati persaingan yang semakin ketat di pentas bisnis perbankan syariah belakangan ini, PT Bank BRISyariah meluncurkan produk...
DAIHATSU RESMIKAN 9 DILER BARU
BERITA

DAIHATSU RESMIKAN 9 DILER BARU

(Berita-Bisnis) - Dalam rangka memperkuat penetrasinya sekaligus untuk meningkatkan pelayanannya kepada konsumen di berbagai daerah, PT Astra Daihatsu Motor hari...
FAVEHOTEL REMBANG BEROPERASI AKHIR TAHUN INI
BERITA

FAVEHOTEL REMBANG BEROPERASI AKHIR TAHUN INI

(Berita-Bisnis) - Jika tak ada aral melintang, pada akhir tahun ini, jaringan manajemen perhotelan Archipelago International bakal resmi mengoperasikan Favehotel...
PACU FULUS DARI SUPERMARKET, HERO BUKA GIANT EKSPRES BANJARBARU
BERITA

PACU FULUS DARI SUPERMARKET, HERO BUKA GIANT EKSPRES BANJARBARU

(Berita-Bisnis) - Dalam perjalanan usaha PT Hero Supermarket Tbk hingga saat ini, peran gerai Giant Ekstra dan Giant Express tampaknya...
BERSAMA LIPPO, JIWASRAYA HADIRKAN LIPPO KUNINGAN
BERITA

BERSAMA LIPPO, JIWASRAYA HADIRKAN LIPPO KUNINGAN

(Berita-Bisnis) - Setelah lama tak terdengar kabarnya, gedung perkantoran Lippo Kuningan yang berlokasi di kawasan Jl. HR Rasuna Said, Kuningan,...
PASARKAN PRODUK ANTI PENUAAN DINI, JEUNESSE HADIR DI INDONESIA
BERITA

PASARKAN PRODUK ANTI PENUAAN DINI, JEUNESSE HADIR DI INDONESIA

(Berita-Bisnis) - Dengan mengusung Youth Enhancement System (YES) yang disebut sebagai rangkaian produk teknologi anti penuaan dini yang berfokus pada...

Berita-Bisnis.com hadir untuk menyemarakkan dinamika dunia bisnis Indonesia.

Dinamika Dunia Bisnis Indonesia