Oleh Suryamas Dutamakmur, klaster seluas 7,9 hektar itu direncanakan terdiri dari tiga tipe rumah, yakni Morengo (283 meter persegi), Pratap (242 meter persegi) serta tipe Kanthaka (218 meter persegi).
Lokasinya sendiri disebut terletak di area segitiga emas Rancamaya Golf Estate (konektifitas antara rencana area komersial Rancamaya di Bogor Inner Ring Road, Hotel & Club House, dan Golden Path yang merupakan area paling eksklusif di Rancamaya Golf Estate) serta berada di sekitar 450 meter di atas permukaan laut.
Kata Eftianto, Kepala Departemen Marketing dan Business Development Rancamaya Golf Estate, salah satu tipe rumah bakal menjadi The First Connecting Balconies House In Indonesia lantaran memiliki jalan penghubung antara balkon lantai 2 dengan balkon di lantai 3.
Ditambahkan, seluruh tipe rumah bakal mengusung desain yang mencerminkan high-end lifestyle sekaligus menjadi tanda sebagai bagian dari komunitas premium Rancamaya Golf Estate.
Dalam catatan Berita-Bisnis, sejak tahun 1989, Suryamas Dutamakmur diketahui mengembangkan Rancamaya Golf Estate sebagai salah satu perumahan golf terbaik di Indonesia.
Dan, hingga kini, anak usaha Suryamas Group itu tercatat sudah menggarap lebih dari 300 hektar tanah di Rancamaya Golf Estate.
Adapun di kawasan Cibubur, Suryamas Dutamakmur sebelumnya telah menghadirkan Mahogany Residence seluas 11 hektar.
Lantas, di Cileungsi, Suryamas Dutamakmur pun mengembangkan kawasan residensial Harvest City seluas 1.050 hektar yang berdekatan dengan Taman Buah Mekarsari.
Masih di Bogor, sejak dua tahun silam, melalui anak usahanya PT Tajur Surya Abadi, Suryamas Group memasarkan hunian dengan konsep klaster di kawasan perumahan Royal Tajur, Bogor. (BB/as/Luki)