Program yang ditujukan kepada nasabah pengelola Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Pertamina itu diharapkan bakal melibatkan jumlah peserta yang lebih banyak lagi.
Sebelumnya, Bank Mandiri telah melaksanakan program sejenis pada medio Oktober hingga akhir medio Desember silam. Adapun periode kedua dilangsungkan sejak awal tahun 2013 yang berakhir pada medio Mei lalu.
Menurut Riza Zulkifli, Senior Vice President Bank Mandiri, program tersebut sejatinya ingin memberikan apresiasi kepada para pengusaha SPBU Pertamina yang selama ini memberikan layanan transaksi pembelian bahan bakar minyak sekaligus menyimpan dananya di Bank Mandiri.
Ditambahkan, via Program Gratis 1 Tangki, Bank Mandiri memproyeksikan transaksi pembelian bahan bakar minyak sekaligus rata-rata pengendapan dana nasabah pengelola SPBU Pertamina di Bank Mandiri akan meningkat sekitar 20 persen per bulan.
Bank Mandiri menginformasikan, pada pelaksanaan periode kedua Program Gratis 1 Tangki, pihaknya telah memberikan apresiasi berupa sembilan paket notebook dan modem serta 12 unit tangki bahan bakar minyak.
Hingga kini, Bank Mandiri mengklaim, kartu Mandiri e-Money yang bisa dimanfaatkan untuk membeli bahan bakar di SPBU, sudah dapat digunakan untuk membeli bahan bakar di sekitar 500 SPBU Pertamina di seluruh Indonesia.
Adapun sampai akhir medio Mei lalu, lebih dari 3 juta kartu Mandiri e-Money telah beredar dengan frekuensi mencapai 45,3 juta transaksi. Angka tersebut ditegaskan tumbuh 76 persen ketimbang periode yang sama pada tahun 2012.
Khusus untuk nasabah pengelola SPBU, Bank Mandiri menyatakan, telah melayani transaksi 3.559 SPBU di seluruh Indonesia atau mencapai 80 persen dari pangsa pasar SPBU. (BB/as/Luki)