
Khusus untuk Singapura, realisasi rencana tersebut diproyeksikan pada medio September mendatang.
Menurut Arief Wibowo, CEO Citilink Indonesia, pihaknya telah menyiapkan dua pesawat Airbus A320-200 untuk melayani rute Jakarta-Singapura pulang-pergi setiap hari.
Adapun rute Jakarta-Bangkok dan Jakarta-Kuala Lumpur bakal segera menyusul.
Citilink Indonesia menginformasikan, pertumbuhan bisnis penerbangan biaya rendah di kawasan Asia Pasifik saat ini tercatat sebesar 11 persen per tahun. Itu sebabnya, dengan kehadiran rute internasional baru tersebut, Citilink Indonesia tak ingin ketinggalan momentum.
Di sisi lain, Citilink Indonesia baru saja menahbiskan dirinya sebagai travel partner bagi Palang Merah Indonesia.
Bersamaan dengan itu, via Citilink Peduli, Citilink Indonesia juga memberikan kesempatan bagi calon penumpangnya untuk memberikan donasi senilai Rp 5 ribu kepada Palang Merah Indonesia dari setiap transaksi pembelian tiket maskapai penerbangan Citilink selama periode tertentu.
Selama musim mudik tahun ini, Citilink Indonesia mengklaim bahwa jumlah penumpang yang diterbangkan meningkat 25 persen atau setara 5 ribu orang jika dibandingkan dengan total penumpang pada hari biasa (sekitar 20 ribu penumpang).
Dalam kondisi tersebut, rute penerbangan dengan tujuan Surabaya dan Semarang terbilang sebagai rute tersibuk di Pulau Jawa. Sedangkan untuk wilayah luar Pulau Jawa, peningkatan penumpang tercatat pada rute tujuan Pekanbaru, Makassar, Balikpapan, dan Denpasar. (BB/as/Christov)