(Berita-Bisnis) – Selain memperoleh hasil polling sebesar 31 persen melalui jalur internet, PT Sido Muncul juga mendapat penilaian bagus dalam hal pengelolaan keuangan dan strategi ekspansi yang berusaha menembus pasar ekspor di kawasan Asia.
Alhasil, Sido Muncul pun berhak memperoleh penghargaan Economic Challenges 2012 dalam kategori perusahaan farmasi versi Metro TV.
Menurut Irwan Hidayat, Direktur Utama Sido Muncul, penghargaan tersebut merupakan apresiasi terhadap kerja keras yang telah dilakukan oleh semua sumber daya manusia Sidomuncul.
Pada tahun 2011, dengan menggunakan metode penilaian yang sama, Sido Muncul tercatat mendapatkan hasil polling sebesar 23 persen.
Medio Juni tahun ini, Sido Muncul juga menyabet penghargaan Corporate Image IMAC Award 2012 dalam kategori Tradisional Herbal Medicine yang diselenggarakan oleh Majalah Bloomberg Business Week dengan Frontier Consulting Group.
Penghargaan diberikan berdasarkan survei yang dilakukan terhadap 240 jurnalis, 240 investor, 320 kalangan manajemen (middle up to high level executives), dan 1.680 publik.
Sampai saat ini, Sido Muncul mengklaim produk jamunya sudah berhasil melakukan penetrasi pasar di Singapura dan Australia. Untuk tahap selanjutnya, Sido Muncul bakal menjajaki pasar Timur Tengah dan kawasan Eropa.
Tahun lalu, kontribusi penjualan pasar ekspor Sido Muncul tercatat sebesar 6 persen terhadap total penjualan secara keseluruhan. Sepanjang tahun ini, kontribusi itu diperkirakan akan menyentuh angka 10 persen.
Sebelumnya, Sido Muncul dikabarkan bakal merambah bisnis ayam goreng melalui kehadiran gerai Yamgor Sido muncul yang diproyeksikan beroperasi di Semarang, pada akhir tahun ini. (BB/as/Luki)