Situs yang terdiri dari enam kategori utama itu (makanan, minuman, perawatan pribadi, perawatan kesehatan, perawatan bayi, rumah & dapur) menawarkan lebih dari 1.000 produk rumah tangga sehari-hari.
Menurut Taketo Kokubo, Presiden Direktur Sumisho E-Commerce Indonesia, pihaknya merancang sistem yang memudahkan pelanggan saat memesan beragam produk di situs sukamart. Misalnya, pelanggan hanya butuh 2 langkah saat melakukan pemesanan serta melakukan pembayaran via transfer bank.
Dan, khusus bagi pelanggan yang berdomisili Jabodetabek, pesanan akan diproses, diantar, dan diterima dalam waktu satu sampai dua hari kerja. Kelak, Sumisho E-Commerce Indonesia bakal mengembangkan layanan Sukamart hingga ke seluruh Indonesia.
Sampai saat ini, Sumisho E-Commerce Indonesia telah mengoperasikan gudang yang terletak di kawasan Jakarta Pusat untuk menopang distribusi pemesanan produk para pelanggan.
Sumisho E-Commerce Indonesia yang berdiri pada medio Februari 2012, menargetkan penjualan online grocery store Sukamart bakal mencapai angka Rp 100 miliar dalam tempo beberapa tahun ke depan melalui perluasan kategori produk serta peningkatan jumlah produk yang ditawarkan.
Bersamaan dengan itu, Sumisho E-Commerce Indonesia juga berencana membuka gudang penyimpanan yang berlokasi di luar Jakarta untuk memperluas jaringan pengirimannya.
Bagi Sumitomo Corporation sendiri, bisnis e-commerce bukanlah hal baru. Sumitomo Corporation memiliki jejak lebih dari 10 tahun mengelola www.soukai.com, situs jual beli obat online yang diklaim terdepan di Jepang. (BB/as/Christov)