Dan ekspansi bisnis tersebut nantinya akan mengusung label Brand Finance Indonesia.
Menurut Daniel Surya, Managing Director Brand Finance Indonesia, dalam operasional sehari-hari, pihaknya berupaya memberikan konsultasi penguatan merek.
Ditambahkan, konsultasi itu terutama mengarah kepada cara perusahaan untuk memaksimalkan mereknya serta aset yang tidak berwujud yang ada dalam sebuah perusahaan.
Misalnya, Brand Finance Indonesia akan memberikan pemahaman mengenai nilai segmen pelanggan utama, hubungan antara ekuitas brand dengan kunci value drivers dalam model bisnis plus kekuatan dan kelemahan dari brand.
Selain itu, Brand Finance Indonesia juga menyediakan kerangka kerja perencanaan strategis jangka panjang sebagai investasi pemasaran maupun untuk model aktivitas pemasaran.
Brand Finance Indonesia menegaskan, dengan memiliki merek yang kuat maka perusahaan tersebut otomatis memiliki daya saing yang kuat, baik untuk perdagangan lokal maupun global.
Pada akhir Juli lalu, saat Kate Middleton, istri Pangeran William, pewaris tahta Kerajaan Inggris, melahirkan anak pertamanya berjenis kelamin laki-laki, Brand Finance Plc tercatat merilis sebuah valuasi terhadap peningkatan brand dan intangible asset yang dimiliki Monarki Inggris.
Brand Finance Plc memprediksi kelahiran bayi laki-laki itu bakal memberikan dampak positif kepada perekonomian Inggris senilai kurang lebih £521 juta (US$ 800 juta) lewat kombinasi penjualan suvenir, memorabilia, makanan dan minuman, pakaian serta kereta dorong.
Sampai saat ini, Brand Finance Plc yang dikenal luas sebagai konsultan valuasi brand terkemuka di dunia, telah mengoperasikan kantor perwakilan di Amsterdam, Bangalore, Barcelona, Cape Town, Colombo, Dubai, Helsinki, Hong Kong, Istanbul, Lisbon, Madrid, Moscow, New York, Paris, Sao Paulo, Sydney, Singapore, Toronto, dan Zagreb. (BB/as/Luki)