
Akuisisi senilai Rp 67 miliar itu berupa pengambilalihan izin operasional untuk taksi reguler.
Menurut Merry Anggraini, Corporate Secretary Express Group, corporate action tersebut sesuai dengan strategi ekspansi Express Group yang telah dicanangkan beberapa waktu lalu.
Ditambahkan, selama tahun ini, Express Group berencana mengoperasikan lebih dari 10 ribu armada taksi reguler. Adapun dalam kurun waktu hingga tiga tahun ke depan, angka tersebut diproyeksikan menjadi 15 ribu armada taksi reguler.
Hingga akhir tahun lalu, Express Group tercatat mengelola kurang lebih 8 ribu armada taksi, di antaranya adalah 108 unit taksi premium dengan label Tiara Express. Sedangkan wilayah operasi armada taksi itu tercatat di Jadetabek, Semarang, Surabaya, dan Medan.
Ekspres Mulia Kencana sendiri yang berkecimpung di bisnis pengangkutan darat, merupakan anak usaha PT Ekspres Transportasi Antarbenua yang bergerak di bidang pengangkutan udara niaga tak berjadwal alias penerbangan jet pribadi.
Per akhir Desember lalu, Express Group berhasil membukukan pendapatan sebanyak Rp 520,86 miliar dengan perolehan laba bersih senilai Rp 79,16 miliar atau naik sebesar 32,87 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.
Untuk tahun ini, Express Group berupaya menganggarkan belanja modal sebesar Rp 500 miliar dengan target peningkatan pendapatan sekitar 30 persen plus peningkatan keuntungan bersih sekitar 65 persen. (BB/as/Luki)