Buktinya, ketika resmi mengakuisisi Wendy’s, Trans Burger hanya mengelola 30 gerai. Lantas, dalam perjalanannya kemudian, unit usaha yang bernaung di dalam PT Trans Food & Beverages/Trans F&B (lini bisnis food and beverages CT Corp.) ini, sudah mengeoperasikan total 50 gerai.
Ambil contoh, pada November tahun lalu. Ketika itu, Trans Burger menghadirkan gerai Wendy’s di E-Walk Balikpapan, setelah sebelumnya membuka gerai serupa di Plaza Balikpapan. Tak lama berselang, persisnya pada Februari 2016, Trans Burger kembali membuka gerai sejenis di Transmart Carrefour Daun Village, Balikpapan, Kalimantan Timur.
Dan, pada awal Juli lalu, Trans Burger menghadirkan gerai yang sama di Grage Mall Cirebon, yang terbilang sebagai gerai perdana Wendy’s di Kota Cirebon, Jawa Barat.
Sedangkan yang terbaru, unit usaha Trans F&B ini telah resmi mengoperasikan gerai Wendy’s di pusat perbelanjaan Gandaria City, Jakarta Selatan.
Kata Presiden Direktur Trans F&B, Fransiscus Sumampow, hingga kini, Wendy’s Gandaria City merupakan gerai ke-50 secara nasional.
Lebih dari itu, tambahnya, gerai yang sama juga memiliki desain yang lebih modern yang disesuaikan dengan gaya lifestyle masa kini plus tak lupa memperkenalkan desain kemasan baru Wendy’s.
Trans Burger menginformasikan, bila tak ada halangan, desain interior Wendy’s Gandaria City kelak dijadikan acuan untuk pembukaan gerai-gerai anyar di masa mendatang.
Patut pula diketahui, Trans Burger pernah mengungkapkan niatnya untuk mengelola total 100 gerai Wendy’s sampai akhir tahun depan. Dari jumlah tersebut, sebanyak 65 gerai diproyeksikan beroperasi terlebih dahulu hingga akhir tahun ini. Artinya, guna merealisasikan rencana tersebut, Trans Burger diperkirakan bakal menghadirkan 35 gerai anyar selama 2017.
Berita-Bisnis mencatat, selain menaungi Wendy’s, Trans F&B juga mengendalikan PT Trans Ice (Baskin-Robbins), PT Trans Coffee (The Coffee Bean & Tea Leaf dan The Coffee Bean and Tea Leaf Beanstore), serta Artiste and Studio Chicks.
Dan, diduga kuat, gerai Wendy’s sampai saat ini masih menempati peringkat ketiga kontributor pendapatan Trans F&B. Adapun posisi pertama berada dalam genggaman Trans Coffee, disusul oleh Trans Ice. (BB/as/Christov)