Menara apartemen yang berlokasi tak jauh dari exit tol Baros itu direncanakan terdiri dari 168 unit hunian dengan tiga tipe pilihan.
Adapun tipe yang dimaksud adalah 1 bedroom (42 meter persegi), 2 bedroom (76 meter persegi), dan 2 + 1 bedroom seluas 90 meter persegi.
Menurut Adrianto Trisnadi, Direktur Utama Triputra Karya Agung, pihaknya menawarkan harga early bird dengan kisaran Rp 20 juta per meter persegi atau sekitar Rp 840 juta untuk tipe 1 bedroom.
Ditambahkan, selama masa early bird digelar, pihaknya berupaya untuk menjual sekitar 30 persen dari total unit yang ditawarkan.
Patut diketahui, Royal Tulip Luxury Apartment Degreen Bandung berada di lokasi yang sama dengan Royal Tulip Luxury Hotel Degreen Bandung yang baru saja menggelar topping off.
Sementara itu, untuk mengelola five star diamond hotel tersebut, Triputra Karya Agung sudah memberikan kepercayaan kepada Golden Tulip, merek bintang lima yang berada dalam naungan manajemen perhotelan internasional Louvre Hotels Group.
Triputra Karya Agung memproyeksikan Royal Tulip Luxury Hotel Degreen Bandung bakal mulai beroperasi secara bertahap pada semester pertama tahun depan.
Triputra Karya Agung juga menyebutkan bahwa penghuni Royal Tulip Luxury Apartment Degreen Bandung nantinya bisa menggunakan beragam fasilitas yang tersedia di Royal Tulip Luxury Hotel Degreen Bandung, seperti water park, dancing fountain, wedding chapel, spa, fitness center, sport station, tennis court, squash court maupun area jogging track. (BB/as/Luki)