Salah satunya adalah Tile Adhesive Mortindo M250. Selain bisa digunakan untuk pemasangan marmer, granit, dan keramik dinding maupun lantai (interior atau eksterior), semen instan ini juga dapat dipakai untuk pekerjaan pemasangan keramik, homogenous tile atau bata alam pada dinding atau lantai.
Adapun produk yang kedua, Mortindo Water Proofing M510, dinyatakan sebagai pelapis kedap air dua komponen berbahan dasar semen serta acrylic emulsion.
Di samping bisa dimanfaatkan untuk permukaan beton, mortar maupun bata, Mortindo Water Proofing M510 juga ditegaskan cocok digunakan pada lantai dan dinding kamar mandi, dapur, dak beton, dan lain sebagainya.
Kata Deputi Direktur Marketing Mortindo – Triputra Group, Hery Chrisnantyo, semen Mortindo menggunakan campuran bahan bahan produk lokal disesuaikan dengan kondisi alam, cuaca, dan iklim Indonesia.
Ditambahkan pula, dalam prosesnya, semen mortar Mortin didukung dengan teknologi dari Jerman yang mampu mencampurkan bahan bahan menjadi sangat homogen sehingga menghasilkan produk berkualitas terbaik.
Triputra Group juga menginformasikan, kapasitas produksi semen instan besutannya diharapkan bakal mencapai 400 ribu ton per tahun.
Berita-Bisnis mencatat, mengingat beragam manfaat yang ditawarkan, pasar semen instan di pasar domestik semakin menjanjikan dalam beberapa tahun terakhir. Hingga akhir tahun lalu, misalnya, kebutuhan mortar di pasar domestik diperkirakan sudah mencapai 2,25 juta ton per tahun.
Dan, asal tahu saja, selain Triputra Group, ranah bisnis ini juga diramaikan dengan kehadiran PT Sika Indonesia yang membangun pabrik khusus mortar dengan kapasitas besar di Cibitung, Bekasi.
Tak terkecuali, PT Semen Indonesia (Persero) Tbk yang membangun pabrik mortar baru berkapasitas 375 ribu ton per tahun di Narogong, Gunung Putri, Jawa Barat, lewat lini bisnisnya PT Mitra Kiara Indonesia.
Plus, PT Cipta Mortar Utama -bagian dari Saint Gobain Group Perancis- yang memiliki lima pabrik semen instan dengan kapasitas terpasang mencapai 1,12 juta ton per tahun. (BB/as/Luki)