(Berita-Bisnis) - Bermodalkan dana kurang lebih Rp 800 miliar dan dengan menggandeng PT Fersindo Nusaperkasa, AirAsia Berhad -via AirAsia Investment...
Dan, lebih dari itu, proses pembangunan Blue Ocean Condotel yang memiliki klasifikasi bintang empat plus ini, ditargetkan selesai medio Desember 2018.
Kata Komisaris Laut Biru Bali, Ali Shahab, dari total 219 unit yang tersedia, pihaknya hanya menjual 69 unit yang terdiri dari berbagai tipe, seperti Deluxe, Suite, Executive Suite, Family Suite, dan Penthouse.
Ditambahkan pula, masing-masing unit tadi dibanderol mulai dari Rp 2,5 miliar.
Laut Biru Bali menginformasikan, Blue Ocean Condotel dilengkapi dengan beragam fasilitas, antara lain, coffee shop, infinity roof top pool, rooftop lounge, health spa, fitness center, lobby lounge, meeting rooms, main swimming pool, serta children playground.
Laut Biru Bali juga menegaskan, Blue Ocean Condotel merupakan wahana investasi yang prospektif lantaran tingkat okupansi yang tinggi di kawasan Legian, sampai saat ini.
Itu pula sebabnya, Laut Biru Bali pun memproyeksikan bahwa investor akan balik modal dalam kurun waktu 8 tahun.
Di sisi lain, Laut Biru Bali juga berencana memberikan bagi hasil keuntungan sebesar 65 persen kepada investor, setelah tiga tahun. Plus menawarkan buy back guarantee setelah 5 tahun.
Patut diketahui, Blue Ocean Condotel kelak dikelola oleh Mantra Group Australia yang telah mengoperasikan Hideaway Villas Uluwatu, Bali, sejak Januari 2016.
Dalam operasionalnya di pasar domestik, Mantra Group Australia yang dikenal luas sebagai manajemen perhotelan terkemuka di Australia dan Selandia Baru ini diwakili oleh PT MJB Hotelier Indonesia. (BB/as/Luki)
