(BeritaBisnis) - Perluasan ekspansi bisnis pelumas Pertamina di pasar luar negeri akan segera terealisasi dalam waktu dekat.Hal ini tercermin dari...
Bagaimana tidak, hingga akhir medio Desember mendatang, lini bisnis ritel Lippo Group ini berambisi mencetak penjualan antara Rp 13,68 triliun sampai Rp 14,28 triliun.
Artinya, jika niat tersebut dapat direalisasikan maka penjualan Matahari Putra Prima otomatis meningkat 15-20 persen sampai 31 Desember 2014 ketimbang tahun lalu yang sebesar Rp 11,9 triliun.
Menurut Richard Setiadi, Direktur Keuangan Matahari Putra Prima, salah satu upaya untuk mencapai target tersebut bakal ditempuh melalui pembukaan 45 gerai baru yang dilaksanakan sepanjang tahun ini.
Dijelaskan, dari total 45 gerai tadi, pihaknya bakal menghadirkan 20 gerai Hypermart, 20 gerai Boston Health and Beauty, dan sekitar 3 atau 5 gerai anyar Foodmart dengan alokasi dana pembukaan mulai dari Rp 3,5 juta hingga Rp 4 juta per meter persegi per gerai.
Adapun lokasinya sendiri difokuskan di luar Pulau Jawa, seperti Dumai, Manokwari, Merauke, Baturaja, Tanjung Pinang, dan Tanjung Pandang.
Matahari Putra Prima menginformasikan, khusus di kota-kota tadi, kehadiran gerai baru tergolong sebagai gerai stand alone alias di luar pusat perbelanjaan.
Sepanjang tahun lalu, Matahari Putra Prima tercatat sukses mendulang pendapatan sebanyak Rp 11,91 triliun atau tumbuh 9,66 persen dibandingkan dengan pendapatan pada tahun sebelumnya (Rp 10,86 triliun).
Di saat yang sama, laba yang dapat didistribusikan kepada pemilik entitas induk menjadi Rp 444,91 miliar.
Sementara total gerai yang dioperasikan per 31 Desember 2013 terdiri dari 100 gerai Hypermart, 29 gerai Foodmart serta 94 gerai Boston Health and Beauty yang hadir di lebih dari 60 kota dan 28 provinsi di Indonesia. (BB/as/Christov)
