(Berita-Bisnis) - Di kalangan pebisnis rumah sakit, akreditasi JCI (Joint Commission International) sejatinya tidak bisa diabaikan begitu saja. (lebih…)
Bagaimana tidak. Produk perawatan bayi berbentuk krim telon itu diklaim berhasil merebut hati konsumen di pasar domestik.
Alhasil, guna memaksimalkan peluang yang terbuka dari popularitas merek tersebut, Jamu Jago pun tak lupa melakoni brand extension alias merilis produk anyar dengan memanfaatkan merek yang laku, namun dalam bentuk yang berbeda dibandingkan produk sebelumnya.
Persisnya, Jamu Jago baru-baru ini menawarkan produk krim anti nyamuk berlabel Bebe Rosie Bugs Repelent Cream.
Kata Project Manager Jamu Jago, Vicky Budihardjo, Bebe Rosie Bugs Repelent Cream terbuat dari bahan alami berkualitas tinggi.
Dijelaskan pula, selain berbasis nabati dan lembut, Bebe Roosie Bugs Reppelent Cream juga diformulasikan dengan menggunakan minyak esensial organik alami (Lavender dan Citronella), yang sudah diuji klinis serta diakui efektif untuk mengusir nyamuk maupun serangga.
Plus, tambahnya, produk anyar lotion anti nyamuk dan serangga itu pun mengandung Aloe Vera yang sangat cocok digunakan untuk kulit yang rentan alergi, gatal, atau merah.
Selebihnya, Bebe Rosie Bugs Repelent Cream disebut tidak memiliki kandungan Diethyl-meta-toluamide/DEET (bahan kimia yang lazim ditemukan dalam obat anti serangga) dan petroleum, sehingga aman untuk digunakan bayi serta tidak menimbulkan iritasi.
Jamu Jago juga menginformasikan, Bebe Roosie Bugs Reppelent Cream -dapat digunakan saat melakukan kegiatan indoor atau outdoor– saat ini telah tersedia di beberapa toko belanja online dan berbagai gerai perlengkapan bayi.
Berita-Bisnis mencatat, dari pabriknya yang berada di bilangan Jalan Perintis Kemerdekaan, Semarang, Jawa Tengah, Jamu Jago saat ini sudah memproduksi lebih dari 138 jenis jamu.
Di saat yang sama, selain menyambangi Malaysia dan Singapura, produk-produk kreasi Jamu Jago juga telah dijajakan di Jepang, Australia, dan Kanada. (BB/as/Luki)
