Makanya, guna memberikan solusi yang pas, pelaku usaha pun tak jarang melakukan berbagai upaya yang terbilang signifikan, baik berupa perbaikan proses produksi, penambahan serta perluasan gerai penjualan maupun peningkatan kualitas layanannya.
Dalam hal ini, langkah yang dilakukan oleh PT Hino Motors Sales Indonesia di area komersil Provinsi Aceh, pantas untuk disimak.
Pada akhir pekan lalu misalnya, Hino Motors Sales Indonesia resmi membuka kembali gerainya yang berada di bilangan Jl. Soekarno-Hatta, Lampeuneurut, Aceh Besar, Aceh.
Dan, asal tahu saja, gerai yang dioperasikan oleh PT Indomobil Prima Niaga ini sebelumnya hanya memiliki fasilitas 1S (Sales). Lantas, setelah re-launching, status gerai yang sama berubah menjadi 3S (Sales, Service, Spareparts).
Kata Presiden Direktur Hino Motors Sales Indonesia, Hiroo Kayanoki, penambahan fasilitas tersebut sesungguhnya tak lepas dari upaya pihaknya untuk menjawab kebutuhan konsumen truk di wilayah pemasaran Aceh.
Dijelaskan pula, pada saat yang sama, Hino Motors Sales Indonesia pun berharap kehadiran fasilitas anyar itu bisa mendongkrak pertumbuhan bisnisnya.
Hino Motors Sales Indonesia mengatakan, gerai dengan fasilitas 3S yang beroperasi di area komersil Aceh sangat diperlukan mengingat Provinsi Aceh merupakan salah satu pasar yang prospektif lantaran hadirnya beragam industri di wilayah tersebut, seperti gas alam, minyak bumi, semen, pertanian, dan perkebunan.
Hino Motors Sales Indonesia juga menginformasikan, gerai Hino Soekarno-Hatta – Lampeuneurut terbilang sebagai gerai kedua yang dibuka di Aceh, sampai saat ini.
Patut diketahui, luas bangunan gerai baru tersebut mencapai 1.535 meter persegi plus memiliki empat bay/stall.
Di sisi lain, gerai Hino Soekarno-Hatta – Lampeuneurut (gerai ke-160 Hino Motors Sales Indonesia secara nasional) juga dilengkapi dengan layanan service car yang ditujukan bagi konsumen yang tidak bisa datang ke gerai tersebut.
Berita-Bisnis mencatat, sepanjang semester pertama tahun ini, Hino Motors Sales Indonesia diperkirakan telah menggenggam market share sebesar 71 persen di Provinsi Aceh, dengan andalannya pada segmen medium duty truck. (BB/as/Luki)