Buktinya, sejak dipercaya oleh PT Bakti Elitama Nusantara untuk mengoperasikan Aston Manado City Hotel Manado (110 kamar) yang terletak di kawasan Jl. Jend. Sudirman, Manado, Sulawesi Utara, mulai medio Mei 2009, langkah Archipelago International tampak seolah tak terbendung.
Ambil contoh, pada April 2012. Saat itu, Archipelago International resmi membuka Aston Makassar Hotel & Convention Center Makassar berkapasitas 177 kamar.
Satu tahun kemudian, Aston Luwuk Hotel & Conference Center (92 kamar) dioperasikan. Lalu, mulai medio Februari 2014, resmi membuka favehotel Daeng Tompo Makassar (141 kamar), dan pada Februari 2014, dipercaya oleh Yuwono Ongko (pemiliknya) untuk mengoperasikan favehotel Panakukang Makassar dengan daya tampung 110 kamar.
Adapun yang terbaru, Archipelago International resmi melansir Harper Perintis Makassar yang terletak di bilangan Jl. Perintis Kemerdekaan Km. 15, Makassar, Sulawesi Selatan.
Kata Director of Operations Archipelago International, Winston Hanes, hotel baru tersebut memiliki 158 kamar plus dilengkapi fasilitas semacam Rustik Restaurant, Martini Bar, spa, dan pusat kebugaran.
Ditambahkan pula, dengan kehadiran Balla Lompaa Ballroom yang berdaya tampung mencapai 1,240 orang, Harper Perintis Makassar dinilai pantas menjadi pilihan utama bagi berbagai kepentingan, mulai dari pertemuan bisnis, lokakarya, hingga resepsi pernikahan.
Archipelago International juga menegaskan, dengan beragam keunggulan yang dimiliki, pihaknya optimistis tingkat keterisian Harper Perintis Makassar bakal bisa berada di kisaran 67-70 persen, sampai akhir tahun nanti.
Patut diketahui, Harper Perintis Makassar merupakan bagian tak terpisahkan dari kawasan bisnis terpadu bertajuk Manggala Junction yang dikembangkan PT Graha Manggala Abadi, sejak September 2013.
Selain menghadirkan hotel bintang empat, Manggala Junction pun diramaikan dengan shop house (ruko dan rukan) serta Center Stage yang disebut sebagai pusat jajanan terbuka dengan ruang makan tertutup pertama di Makassar.
Berita-Bisnis mencatat, Harper Perintis Makassar adalah hotel perdana yang mengibarkan merek Harper di Pulau Sulawesi.
Sedangkan, secara nasional, hotel yang sama terhitung sebagai hotel ke-5, setelah Hotel Harper Kuta (149 kamar/PT Graha Bali Propertindo), Harper Mangkubumi Yogyakarta (131 kamar), Harper Purwakarta (130 kamar), serta Harper Pasteur Bandung (215 kamar) yang dimiliki PT Lumbung Pasteur Prakarsa.
Kelak, bila tak ada halangan, Archipelago International sendiri (sebagaimana terlampir dalam lamannya) sedang menyusun jadwal pembukaan beberapa hotel anyar lagi di Pulau Sulawesi, yakni Aston Palu City Central, Aston Kendari Hotel, dan Hotel Neo Pettarani Makassar. (BB/as/Christov)