
(Berita-Bisnis) – Demi memberikan pelayanan yang optimal sekaligus kemudahan kepada para pelanggannya, PT Telkomsel agresif menggandeng mitra lain untuk terlibat dalam ekosistem jasa layanan e-money Telkomsel Cash (T-Cash) yang dimilikinya. Salah satu mitra yang berhasil diajak kemudian adalah PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk.
Melalui kerjasama tersebut, maka pelanggan paskabayar kartuHALO dan pelanggan prabayar Telkomsel dapat melakukan pengisian saldo di ATM BNI yang tersebar di seluruh Indonesia.
Menurut Sarwoto Atmosutarno, Direktur Utama Telkomsel, masing-masing pelanggan bisa melakukan isi saldo T-Cash di ATM BNI sampai Rp 5 juta. Dan, setiap transaksi pengisian saldo T-Cash di ATM BNI akan dikenakan tarif sebesar Rp 5 ribu sesuai dengan tarif transfer uang antar bank.
Telkomsel merupakan operator selular pertama di Indonesia yang mendapatkan izin dari Bank Indonesia untuk menyelenggarakan bisnis e-money.
Hingga akhir Desember 2011, tak kurang dari 8,2 juta pelanggan Telkomsel telah menggunakan layanan T-Cash. Pada periode yang sama, Telkomsel sukses menggandeng 530 merchant dengan total terminal sebanyak 32.737 yang tersebar di seluruh Indonesia.
Pengelola bisnis e-money di Indonesia sampai saat ini, tercatat sebanyak 11 penerbit yang terdiri dari empat bank umum, satu BPD, lima operator dan satu perusahaan non bank. Adapun jumlah penggunanya diperkirakan menjadi 10 juta pelanggan. (BB/Luki)