
Buktinya, mulai dari tanggal 23 Oktober 2013, PT Lion Mentari Airlines -operator penerbangan Lion Air Group- telah memberikan kepercayaan kepada gerai Alfamart untuk berperan sebagai lokasi penjualan dan pembayaran tiketnya.
Bersamaan dengan itu, kepercayaan serupa juga diimplementasikan di gerai lain yang dimiliki oleh Sumber Alfaria Trijaya, yakni Alfamidi, convenience store Lawson serta gerai ritel kesehatan dan kecantikan DAN+DAN.
Menurut Solihin, Corporate Affairs Director Sumber Alfaria Trijaya, kehadiran relasi bisnis baru itu otomatis menambah kemudahan sekaligus kenyamanan yang bisa diberikan kepada pelanggan dari kedua belah pihak.
Di sisi lain, hal itu juga berarti semakin mengukuhkan keberadaan jaringan gerai Sumber Alfaria Trijaya sebagai toko komunitas.
Ditambahkan, untuk memanfaatkan jasa layanan anyar tadi, calon penumpang Lion Air Group cukup menyebut kode booking di masing-masing gerai lalu melakukan pembayaran.
Hingga akhir Juni lalu, Sumber Alfaria Trijaya diketahui sudah mengoperasikan 7.714 gerai Alfamart di seluruh Indonesia.
Dan, melalui masing-masing gerai tersebut, Sumber Alfaria Trijaya tercatat melayani monthly payment (listrik, telepon, internet, tv berbayar, cicilan sepeda motor), train ticketing (online reservation, booking code payment) serta top up (listrik, TV voucher).
Selebihnya, gerai Alfamart juga menyediakan jasa product ordering (parabola, koran, tabloid dan majalah), post paid and pre-paid household electricity voucher plus remittances & e-money transaction (purchase, cash in, cash out).
Berdasarkan catatan Berita-Bisnis, keseluruhan jasa layanan payment points di atas tergolong sebagai fee based business Sumber Alfaria Trijaya yang sepanjang tahun lalu diakui telah memberikan kontribusi signifikan terhadap total pendapatan yang berhasil diraih.
Itu pula sebabnya, besar kemungkinan, dengan hadirnya jasa layanan penjualan dan pembayaran tiket Lion Air Group di gerai Alfamart, pos fee based business Sumber Alfaria Trijaya pun diperkirakan bakal kembali membengkak.
Ujung-ujungnya, target pendapatan sepanjang tahun ini yang dipatok lebih tinggi lima persen ketimbang total pendapatan tahun lalu yang mencapai Rp 23,36 triliun, sepertinya akan mudah tercapai. (BB/as/Luki)