(Berita-Bisnis) - Strategi harga kompetitif yang diterapkan PT Pendekar Bodoh tampaknya selalu membuahkan hasil yang menggembirakan. Buktinya, Pendekar Bodoh berhasil...
Delapan dari 10 orang di Indonesia, sebut riset itu, terbilang rutin mengonsumsi lebih dari empat jenis biskuit, dengan komposisi terbanyak adalah wafer, sandwich, cracker, dan cookies.
Sebuah kondisi yang tentu saja segera dimanfaatkan oleh Mondelez Indonesia dengan meluncurkan varian anyar Oreo Wafer untuk konsumen di pasar domestik.
Kata Head of Biscuit Mondelez Indonesia, Manggie Effendy, Ores Wafer ditawarkan dalam dua rasa, yaitu Choco Vanilla dan Double Choco.
Ditambahkan pula, Oreo Wafer hadir dalam bentuk kemasan sharepack 140 gram dengan banderol harga senilai Rp 8 ribu per bungkus.
Mondelez Indonesia juga menginformasikan, guna mendorong penjualan Oreo Wafer, pihaknya kembali menggaungkan kampanye cara makan khas Oreo, yakni diputar, dijilat, dan dicelupin.
Plus, tak lupa melansir kampanye khusus ala Oreo Wafer (#KressKressCoklatnya), yang bermakna wafer tersebut dipastikan renyah serta memiliki coklat yang lebih terasa.
Dalam catatan Berita-Bisnis, Mondelez Indonesia populer sebagai produsen makanan ringan terkemuka dengan produk-produk ikonik, seperti Oreo, Biskuat, Cadbury, dan Keju Kraft.
Dan, sampai sekarang, Mondelez Indonesia memiliki dua pabrik yang berlokasi di Cikarang dan Bandung. (BB/as/Luki)
