(BeritaBisnis) - Adalah data lembaga riset Nielsen yang mengatakan bahwa dari 40 juta rumah tangga di Indonesia yang memiliki pesawat...
Buktinya, setelah pada awal Desember lalu, mengumumkan ekspansinya ke Surabaya dan Makassar, perusahaan penyedia jasa pembiayaan multiguna ini baru saja melansir kabar anyar.
Persisnya, Home Credit Indonesia menjalin kemitraan dengan PT Electronic City Tbk, pemilik dan pengelola jaringan gerai Electronic City dan Electronic City Outlet.
Kata Jaroslav Gaisler, CEO Home Credit Indonesia, pihaknya sangat yakin kemitraan tersebut bakal mampu memberikan kontribusi yang signifikan terhadap pertumbuhan bisnis kedua perusahaan.
Dijelaskan, via kerjasama tadi, konsumen dengan mudah bisa memperoleh berbagai produk, seperti audio-video, peralatan rumah tangga, televisi, gadget, kamera, laptop, dan peralatan kantor, yang dijajakan di gerai Electronic City.
Namun, dengan catatan, terlebih dahulu melengkapi aplikasi pembiayaan keluaran Home Credit Indonesia dan menunggu persetujuan yang diproses kurang lebih 30 menit.
Home Credit Indonesia mengatakan, pembiayaan elektronik di pasar domestik sejatinya masih menjanjikan. Itu pula sebabnya, Home Credit Indonesia pun berupaya memberikan fasilitas pembiayaan yang inovatif dan berkelanjutan.
Di sisi lain, Home Credit Indonesia juga tak lupa untuk tetap memperluas jangkauan pasarnya, lewat pembukaan beberapa gerai anyar yang akan digelar secara bertahap di Indonesia, dalam tempo dua tahun ke depan.
Perlu diketahui, pada medio Juli 2015, dengan merangkul TecProtec, Home Credit Indonesia telah memperkenalkan program Easy Cover, yang membantu pelanggan untuk memproteksi barang elektronik yang dimiliki, baik untuk perangkat selular, tablet maupun laptop dari kerusakan atau terkena cairan.
Home Credit Indonesia, bagian dari Home Credit B.V. yang berasal dari Belanda, beroperasi perdana di Indonesia, sejak 2013.
Dan, sampai saat ini, telah melayani lebih dari 77 ribu pelanggan serta didukung lebih dari 1,000 titik penjualan plus sudah bermitra dengan beragam pelaku usaha ritel, seperti Oke Shop, Global Teleshop, Hypermart, Electronic Solution, Home Solution, Trans Hello, Lotte Mart, Pazia, Oppo, dan lain sebagainya. (BB/as/Christov)
