(Berita-Bisnis) – Medio Desember mendatang, pabrik baru mesin cuci senilai Rp 350 miliar milik PT Toshiba Consumer Products Indonesia yang terletak di Kawasan Industri East Jakarta Industrial Park, Cikarang, Bekasi, bakal mulai beroperasi.
Pabrik seluas 18 ribu meter persegi tersebut memiliki kapasitas 50 ribu unit mesin cuci dua tabung per tahun.
Menurut Shinichi Ito, Presiden Direktur Toshiba Consumer Products Indonesia, kapasitas produksi pabrik anyar itu bisa ditingkatkan sesuai dengan kebutuhan.
Ditambahkan, selain untuk memenuhi kebutuhan pasar domestik, hasil produksi pabrik baru itu juga ditujukan ke pasar ekspor, seperti ke kawasan Asia Tenggara dan Timur Tengah. Artinya, posisi Toshiba Consumer Products Indonesia sebagai basis produksi home appliance merek Toshiba akan semakin kokoh.
Toshiba Home Appliance Corporation -bagian dari Toshiba Corporation Jepang dan merupakan induk usaha Toshiba Consumer Products Indonesia- optimis hasil produksi pabrik mesin cuci Cikarang akan meningkatkan pasokan mesin cuci twin tube Toshiba di pasar global hingga 1 juta unit pada tahun 2015.
Di Indonesia sendiri, dua tahun silam, market size mesin cuci dua tabung diperkirakan telah mencapai 1,7 juta unit. Selang setahun, angka itu ditaksir meningkat sebesar 23 persen.
Tahun ini, bisnis mesin cuci twin tube diproyeksikan berada di kisaran 2,2 juta unit. Adapun total pasar mesin cuci secara nasional diduga bakal menyentuh angka 3 juta unit hingga akhir 2012.
Di ranah bisnis mesin cuci, Toshiba tampaknya harus berupaya lebih keras lagi untuk mengejar PT Sharp Electronics Indonesia yang telah menetapkan target penjualan mesin cuci sepanjang tahun ini sebanyak 895 ribu unit atau setara dengan 25 persen penguasaan pangsa pasar. (BB/as/Christov)