(Berita-Bisnis) - Dibanding pelaku usaha lainnya di ranah bisnis buble tea di pasar domestik, perjalanan PT Foods Beverages Indonesia -master...
Buktinya, setelah membentangkan 60 layar bersistem digital di beberapa kota hingga saat ini, dan sukses menghimpun sekitar 1,7 juta penonton per medio Agustus lalu, Cinemaxx Global Pasifik pun tetap giat menggelar ekspansi.
Cuma, berbeda dengan aksi ekspansi sebelumnya, yang sebagian besar diwarnai dengan pembukaan gerai di berbagai pusat perbelanjaan yang berada dalam naungan Lippo Group (seperti Cinemaxx Plaza Semanggi Jakarta, Cinemaxx FX Sudirman Jakarta, Cinemaxx Sun Plaza Medan, Cinemaxx Lippo Plaza Medan, Cinemaxx Maxx Box Orange County, dan Cinemaxx Lippo Plaza Jogja), ekspansi kali ini justru sukses menggandeng mitra baru.
Persisnya, Cinemaxx Global Pasifik berhasil merangkul PT PP Properti Tbk untuk menghadirkan gerai baru Cinamexx di Mall Grand Sungkono Lagoon, Surabaya Barat.
Kelak, bila tak ada halangan, gerai serupa pun diproyeksikan bakal dibuka di Mall Grand Dharmahusada Lagoon, Surabaya Utara.
Asal tahu saja, baik Mall Grand Sungkono Lagoon maupun Mall Grand Dharmahusada Lagoon adalah dua pusat perbelanjaan yang dibangun oleh PP Properti di Surabaya.
Kata Chandra Tjong, General Manager Business Development Cinemaxx Global Pasifik, kesamaan visi untuk mengembangkan lifestyle centre di Surabaya-lah yang menjadi dasar terjalinnya kerjasama tersebut.
Ditambahkan pula, khusus di Mall Grand Sungkono Lagoon, pihaknya akan mengokupasi area seluas 2 ribu meter persegi dengan lima layar. Sementara dana investasi per layarnya diperkirakan mencapai Rp 30 miliar hingga Rp 50 miliar.
Cinemaxx Global Pasifik mengabarkan, sampai akhir medio Desember mendatang, pihaknya berniat membuka kembali 20 gerai anyar Cinemaxx di berbagai lokasi.
Adapun bagi PP Properti sendiri, skema kolaborasi tadi, diharapkan bisa membantu terdongkraknya kontribusi pendapatan mal terhadap total pendapatannya secara keseluruhan.
Maklumlah, dalam tempo tiga tahun ke depan, PP Properti sudah memproyeksikan pendapatan pusat perbelanjaannya mampu memberikan andil sebesar 20 persen sampai 30 persen.
Dalam catatan Berita-Bisnis, hingga saat ini, pundi-pundi pendapatan berulang (reccuring income) PP Properti bersumber dari Kaza City, mal yang terletak di kawasan Jl. Kapas Krampung, Surabaya, hotel bintang tiga Park Hotel Jakarta Timur plus hotel bintang empat Park Hotel Bandung, yang dibuka pada akhir 2013. Dan, total sumbangan semuanya masih berkisar 5 persen. (BB/as/Christov)
