
Pelaku usaha cold storage yang lain pun bisa dipastikan mencermati dinamika pasar tersebut, terlebih tidak semua produsen maupun perusahaan daging memiliki cold storage.
Namun, bukan cuma berhenti pada tataran wacana, Suri Nusantara Jaya justru mengambil langkah strategis, yakni menghadirkan gudang penyimpanan anyar yang saat ini sedang dibangun di Kawasan Industri Delta Silicon, Lippo Cikarang.
Kata CEO Suri Nusantara Jaya, Diana Dewi, proses pembangunan cold storage seluas 1 hektar itu diproyeksikan selesai awal tahun depan.
Dijelaskan pula, kapasitas cold storage itu mencapai 30 ribu ton dan saat ini sudah memiliki lima mitra, seperti Perum Bulog serta PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk.
Suri Nusantara Jaya mengabarkan, mitra penyewa gudang penyimpanannya wajib menyewa minimal enam bulan, dengan biaya penyewaan sebesar Rp 16/kilogram daging/hari (sudah termasuk PPN).
Lebih dari itu, Suri Nusantara Jaya juga mengklaim, biaya penyewaan cold strage-nya terhitung kompetitif di wilayah pemasaran Jabodetabek, yang rata-rata mencapai Rp 17 per kilogram daging/hari.
Dalam catatan Berita-Bisnis, hingga saat ini, Suri Nusantara Jaya -distributor daging sapi dan kerbau- telah mengoperasikan tiga gudang penyimpanan yang terletak di Pondok Rangon, Kranggan, serta di Cikarang.
Dan, khusus untuk gudang penyimpanan ke-4, dibangun di lokasi yang bersebelahan dengan cold storage ke-3.
Patut juga diketahui, dari 115 ribu ton kebutuhan daging nasional, Suri Nusantara Jaya -memiliki enam gerai Toko Daging Nusantara- disebut memasok sebanyak 10 persen. (BB/as/Christov)