
Dan, pada tahap awal, hotel yang berlokasi di kawasan Jl. Sam Ratulangi, Makassar, itu tercatat setinggi empat lantai dengan kapasitas 48 unit kamar.
Kata Inda Rambu, Manager Tune Hotels Makassar, hotel itu kelak akan diperbaharui lagi seiring dengan perkembangan bisnis di masa mendatang.
Seperti diketahui, Tune Hotels Makassar yang dibangun oleh PT Red Planet Hotels Indonesia sebelumnya direncanakan memiliki ketinggian hingga 11 lantai dengan total kapasitas sebanyak 150 unit kamar. Adapun luas bangunan keseluruhannya diproyeksikan mencapai kurang lebih 4,400 meter persegi.
Bagi jaringan Tune Hotels sendiri, hotel yang baru dibuka ini terhitung sebagai hotel keenam di Indonesia yang sudah dikelola sampai saat ini. Sementara lima hotel lainnya adalah Tune Hotels Double Six Legian, Tune Hotels Kuta, Tune Hotels Pasar Baru Jakarta, Tune Hotels Pekanbaru, dan Tune Hotels Solo.
Bila tak ada halangan, Tune Hotels Regional Services Sdn. Bhd. yang berbasis di Petaling Jaya, Selangor, Malaysia (induk Tune Hotels) juga telah mengutarakan niatnya untuk membuka hotel serupa di Surabaya, dalam waktu dekat.
Dalam laman resminya pula, Tune Hotels Regional Services Sdn. Bhd. mencantumkan bahwa pihaknya bakal menghadirkan Tune Hotels di Bekasi dan Palembang.
Tune Hotels Regional Services Sdn. Bhd. merupakan bagian dari Tune Group, private investment group yang dikendalikan oleh Tan Sri Tony Fernandes, pendiri dan CEO AirAsia Group. Hingga tahun depan, Tune Hotels Regional Services Sdn. Bhd. berambisi mengelola 100 hotel yang tersebar di seluruh dunia.
Red Planet Hotels Indonesia sendiri adalah unit usaha Red Planet Hotels Co. Ltd. yang dikenal luas sebagai perusahaan yang bergerak di bisnis properti dengan fokus utama sebagai pemilik maupun pengembang hotel. Sampai saat ini, Red Planet Hotels Co. Ltd. mengklaim sudah mengelola 30 hotel dengan tujuh hotel baru dalam tahap pengembangan.
Lebih dari itu, di Tune Hotels Regional Services Sdn. Bhd., Red Planet Hotels Co. Ltd. diketahui sebagai pemegang saham mayoritas kedua dengan porsi sebesar 17 persen. (BB/as/Christov)