(BeritaBisnis) - Jumlah pengguna telepon seluler (ponsel) di Indonesia yang sedemikian besar, yang mencapai 210 juta pelanggan pada akhir tahun...
Dalam hal ini, Bosowa Corporindo yang dikenal luas sebagai induk dari kelompok usaha Bosowa yang berkecimpung di 9 sektor usaha dengan lebih dari 40 anak usaha itu, memilih melanjutkan Bosowa Mengajar.
Namun, berbeda dengan penyelenggaraan tahun lalu yang menyasar pendidikan Sekolah Dasar, program tahun ini diperluas hingga pendidikan menengah maupun pendidikan atas.
Kata Fauziah Zulfitri, Head of Human Capital Bosowa Corporindo, program Bosowa Mengajar melibatkan sumber daya manusia yang bekerja di dalam Bosowa Corporindo dan tergolong perdana ikut dalam program tersebut.
Sementara itu, total sekolah yang akan dikunjungi mencapai kurang lebih 42 sekolah yang masuk dalam kategori menengah ke bawah.
Bosowa Corporindo menegaskan, melalui Bosowa Mengajar, pihaknya ingin membangun sekaligus menginspirasi para siswa, khususnya yang memiliki keterbatasan ekonomi, agar berani menggapai cita-citanya.
Berita-Bisnis mencatat, di samping merambah bisnis semen, Bosowa Corporindo yang dimiliki oleh Muhammad Aksa Mahmud, juga menggarap bisnis infrastruktur, otomotif, properti, energi plus keuangan.
Dan, khusus untuk yang disebut terakhir, Bosowa Corporindo diketahui mengendalikan, antara lain, PT Asuransi Bosowa Periskop, PT Bosowa Multi Finance, PT Sadira Finance, PT Royal Trust Capital serta PT BPRS Dana Moneter.
Selain itu, Bosowa Corporindo pun memiliki saham di PT Bank QNB Kesawan Tbk dan PT Bank Bukopin Tbk. (BB/as/Luki)
