(Berita-Bisnis) - Jika ditilik dari sisi waktu, kehadiran Swiss-Belhotel Silae Palu dan Swiss-Belhotel Maleosan Manado di dalam portofolio Swiss-Belhotel International,...
(BeritaBisnis) – Wilayah Indonesia bagian Timur kembali menjadi magnet yang menarik bagi pengembangan bisnis. Kali ini potensi itu digarap oleh PT Siantar Top Tbk.
Buktinya, pada medio Februari 2012, produsen makanan ringan itu akan mengoperasikan pabrik baru di Makassar. Dan, pada akhir tahun depan, pabrik tersebut diproyeksikan sudah bisa beroperasi seratus persen.
Menurut Pitoyo, Direktur Operasional Siantar Top, pabrik senilai Rp 50 miliar itu akan menghasilkan produk makanan ringan, seperti mi, crackers, dan biskuit.
Selain itu, tambah Pitoyo, berbekal belanja modal sebesar Rp 150 miliar, pihaknya juga akan meningkatkan operasional pabrik tepung di Sidoarjo yang menghasilkan bahan baku untuk produk-produk Siantar Top.
Peningkatan operasional pabrik tepung itu berupa penambahan kapasitas produksi menjadi 6 ribu ton per bulan. Dari jumlah tersebut, sekitar 70 persen akan digunakan sendiri dan selebihnya bakal dijual.
Sampai saat ini, Siantar Top didukung dua pabrik sejenis yang beroperasi di Bekasi dan Medan.
Sepanjang tahun 2011, penjualan Siantar Top diperkirakan mencapai Rp 910 miliar.
